PDRB per kapita Kabupaten Morowali Utara pada tahun 2021 mencapai Rp107.058.000.
Prestasi ini tidak bisa diabaikan, mengingat pertumbuhan ekonomi yang signifikan di daerah ini.
Namun, sorotan tetap tertuju pada daerah paling tajir di Pulau Sulawesi, yaitu Kabupaten Morowali.
PDRB per kapita sebesar Rp588.290.000 yang dicapai Kabupaten Morowali menjadikannya pemimpin dalam urutan daerah paling kaya.
Jumlah ini mengalahkan sejumlah kota besar di Pulau Sulawesi, termasuk Kota Makassar yang memiliki PDRB per kapita sebesar Rp379.097.000.
Selain itu, Kabupaten Morowali juga memiliki keunggulan dalam sektor tambang nikel.
Dalam beberapa tahun terakhir, Morowali telah menjadi pusat investasi bagi raksasa industri nikel, terutama dari negara China.
Keberadaan potensi nikel yang melimpah di daerah ini turut memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan kekayaan Kabupaten Morowali.
Dengan PDRB per kapita yang begitu tinggi, Kabupaten Morowali memiliki potensi dan peluang untuk terus berkembang.
Dukungan dari berbagai sektor, terutama dalam pengelolaan potensi tambang nikel, akan berdampak positif terhadap perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakatnya.
Kabupaten Morowali tidak hanya menjadi contoh daerah yang sukses dalam mengelola sumber daya alam, tetapi juga menunjukkan potensi besar Pulau Sulawesi dalam berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi nasional.
Berikut 10 daerah paling tajir di Pulau Sulawesi :
1. Kabupaten Morowali
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Morowali 2 kali lipat dari Kota Makassar yaitu mencapai Rp 379.097.000 perkapita.
PDRB itu sendiri merupakan jumlah nilai tambah bruto yang timbul dari seluruh sektor perekonomian di daerah tersebut.
Menghitung PDRB bertujuan untuk membantu membuat kebijakan daerah atau perencanaan, evaluasi hasil pembangunan, memberikan informasi yang dapat menggambarkan kinerja perekonomian daerah.