Dengan pemekaran menjadi provinsi tersendiri, Kabupaten Berau berpotensi untuk lebih mengelola sumber daya alamnya secara mandiri dan mengambil keputusan yang lebih fleksibel terkait eksploitasi sumber daya alam tersebut. Hal ini bisa memberikan kontribusi signifikan pada pendapatan daerah baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
Selain aspek ekonomi, pembentukan Provinsi Berau Raya juga akan menghadapi tantangan sosial dan infrastruktur yang perlu diatasi dengan matang.
Kabupaten Berau saat ini terdiri dari berbagai kecamatan, kelurahan, dan desa yang tersebar di wilayah yang luas.
Pemekaran wilayah Provinsi Kalimantan Timur usul bentuk Provinsi Berau Raya, ini wilayahnya.
Sebenarnya untuk membentuk provinsi baru Kabupaten Berau ini sangatlah layak. Mengingat luas wilayah Kabupaten Berau 36.962 kilometer persegi.
Kemudian, jumlah penduduk Kabupaten Berau 272.887 jiwa sesuai data BPS tahun 2022 yang lalu, dengan tingkat kepadatan penduduk 7 jiwa per kilometer.
Meskipun tergolong nekat, namun pembentukan Provinsi Berau Raya pemekaran Provinsi Kalimantan Timur terus diperjuangkan, meskipun terganjal moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Kalimantan Barat, 6 Keunikan Provinsi Dengan Motto Akcaya
Saat ini Kabupaten Berau Provinsi Kaltim sendiri saat ini memiliki 13 kecamatan 10 kelurahan dan 100 desa atau kampung.
Akan tetapi, luas wilayah Kabupaten Berau itu lebih luas wilayah Provinsi Bengkulu 19.9 ribu kilometer persegi.
Kemudian, dua kali lipat lebih luas wilayah Provinsi Bangka Belitung atau Babel yang hanya 16.7 kilometer persegi. Serta hampir 7 kali lipat dari luas wilayah Provinsi Bali 5.780 kilometer persegi.
Nantinya, calon Provinsi Berau Raya dengan ibukota di Tanjung Redeb yang saat ini merupakan ibukota Kabupaten Berau.