3.Kecamatan Simpang Dua
Selanjutnya, Kecamatan Simpang Dua memiliki jumlah penduduk sekitar 8.110 jiwa menurut data BPS tahun 2019. Meskipun masih lebih banyak dibandingkan dengan dua kecamatan sebelumnya, jumlah penduduk yang relatif kecil ini tetap membuatnya masuk dalam daftar kecamatan paling sepi di Kabupaten Ketapang.
4.Kecamatan Hulu Sungai
Kecamatan Hulu Sungai merupakan kecamatan paling sepi penduduk urutan keempat di Kabupaten Ketapang. Berdasarkan data BPS tahun 2019, jumlah penduduk kecamatan ini mencapai 11.741 jiwa.
Meskipun lebih tinggi dibandingkan dengan tiga kecamatan sebelumnya, angka ini tetap tergolong rendah jika dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Kabupaten Ketapang.
Keberadaan keempat kecamatan ini memberikan gambaran bahwa Kabupaten Ketapang memiliki variasi signifikan dalam hal distribusi penduduk di wilayahnya. Faktor-faktor seperti kondisi geografis, tingkat urbanisasi, dan potensi ekonomi mungkin memainkan peran dalam menentukan tingkat kepadatan penduduk di masing-masing kecamatan.
Dalam konteks pemekaran menjadi provinsi baru, pertanyaan mengenai peran dan potensi keempat kecamatan ini dalam perkembangan wilayah baru ini akan menjadi perdebatan yang menarik.
Mungkin potensi sumber daya alam, pembangunan infrastruktur, atau program pemukiman baru dapat membantu mengubah dinamika penduduk di keempat kecamatan ini.
Seiring berjalannya waktu, kita akan melihat bagaimana Kabupaten Ketapang, dengan empat kecamatan paling sepi penduduknya, akan berperan dalam membentuk masa depan provinsi baru yang menarik di Kalimantan Barat. Dengan pertumbuhan dan perubahan yang terus berlanjut, wilayah ini mungkin akan mengalami pergeseran yang signifikan dalam beberapa tahun mendatang.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Pemekaran Daerah Kabupaten Ketapang Demi Provinsi Baru
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Surga Tersembunyi di Bukit Kuri Calon Provinsi Ketapang
Pemekaran wilayah Provinsi Kalimantan Barat, Tugu Tolak Bala simbol perdamaian dan harmoni etnis di Kabupaten Ketapang calon Provinsi Ketapang.
Tugu Tolak Bala yang menjulang gagah di tengah Kota Ketapang, berdiri kokoh di pertigaan Jalan Merdeka dan Jalan A Yani.
Tugu ini bukan hanya sebuah struktur fisik, tetapi juga menjadi simbol perdamaian dan harmoni etnis di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat.