JAWA BARAT, PALPOS.ID - Pemekaran Kabupaten Sukabumi Utara: Antusiasme Tokoh dan Rencana Pembentukan Wilayah Baru.
Para tokoh yang mendukung pemekaran Kabupaten Sukabumi Utara berkumpul dalam sebuah diskusi publik yang diinisiasi oleh Dadang Sopandi, salah satu tokoh inisiator pemekaran.
Acara diskusi ini dihadiri oleh lebih dari 300 orang, termasuk tokoh pejuang pemekaran, tokoh agama, dan aktifis sosial kemasyarakatan.
Dengan tema "Diskusi Publik Membangun Kesamaan Agenda Pemekaran Kabupaten Sukabumi Utara," acara ini mencerminkan antusiasme masyarakat Sukabumi Utara terhadap pembentukan daerah otonom baru (DOB) tersebut.
BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Sukabumi Bersiap Bentuk 2 Kabupaten Daerah Otonomi Baru di Jawa Barat
BACA JUGA:Moratorium DOB Belum Dicabut Tekad Pemekaran Provinsi Jawa Barat Tetap Menggelora
Usulan Pemekaran sejak 2020:
Dalam diskusi, tokoh-tokoh inisiator pemekaran seperti Dadang Sopandi, Ahmad Iskandar, Ahmad Muhar, Uesep Syaeful Rahman, dan Bang Sigar menyampaikan bahwa usulan pemekaran telah diajukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat sejak tahun 2020.
Para tokoh ini menekankan harapan masyarakat terkait pembentukan Kabupaten Sukabumi Utara, yang diyakini dapat meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan rakyat Sukabumi.
Harapan kepada Ganjar-Mahfud:
Dadang Sopandi menyampaikan harapan kepada Ganjar-Mahfud, yang saat itu diharapkan memimpin pemerintahan pusat, untuk mewujudkan Kabupaten Sukabumi Utara.
Keinginan tersebut didasarkan pada kondisi sulit akses ke pusat pelayanan publik di Pelabuhan Ratu, yang jaraknya sangat jauh dari sebagian besar wilayah Sukabumi Utara.
BACA JUGA:Pemekaran Daerah di Jawa Barat: Membahas Tiga Kota Baru yang Berpotensi Menjadi Daerah Otonom
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Potret Kompleksitas Dinamika Politik dan Sosial
Dukungan dari Direktorat TPN Ganjar-Mahfud: