Tari Erai-Erai Warisan Budaya Tak Benda yang Menggembirakan di Kabupaten Lahat Sumatera Selatan

Senin 08-01-2024,16:51 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Syair ini bukan hanya pengiring, tetapi juga memperkuat makna dan keindahan Tari Erai-Erai.

Busana Khas dan Pesona Tari Erai-Erai

Penari Tari Erai-Erai mengenakan busana khas, seperti Baju Kurung Panjang, kain tumpal perahu, pending, anting-aning, dan beragam aksesoris penunjang lainnya. 

Kombinasi busana yang indah ini menambah pesona tarian tradisional ini saat dipentaskan.

Peran Tari Erai-Erai dalam Warisan Budaya Lahat

Tarian Erai-Erai bukan hanya menjadi bagian dari warisan budaya Lematang tetapi juga memperkaya keberagaman budaya di Kabupaten Lahat. 

BACA JUGA:Kabupaten Lahat di Sumatera Selatan Dihadapkan Pilihan Bergabung dengan Provinsi Palapa Selatan atau Sumselbar

BACA JUGA:Kabupaten Lahat Sumatera Selatan: Memahami Asimilasi Budaya dan Potensi Pemekaran Provinsi Palapa Selatan

Pada akhir Agustus 2023, Tari Erai-Erai bersama empat karya budaya lainnya dari Sumatera Selatan mendapatkan pengakuan luar biasa sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTb) Indonesia.

Pengakuan Resmi oleh Ditjen Kebudayaan, Kemendikbudristek

Tim Ditjen Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi secara resmi menetapkan lima karya budaya, termasuk Tari Erai-Erai, sebagai WBTb Indonesia. 

Inisiatif ini mencerminkan komitmen serius dalam melestarikan dan menghargai kearifan lokal.

Peran Vebri Al Lintani dalam Pencapaian Ini

Vebri Al Lintani, seorang budayawan asal Sumsel, menyatakan kebahagiaannya atas pencapaian ini. 

BACA JUGA:Kabupaten Lahat di Sumatera Selatan Dihadapkan Pilihan Bergabung dengan Provinsi Palapa Selatan atau Sumselbar

BACA JUGA:Kabupaten Lahat Sumatera Selatan: Memahami Asimilasi Budaya dan Potensi Pemekaran Provinsi Palapa Selatan

Kategori :