Semua aspirasi ini mencerminkan keinginan warga akan peningkatan kualitas hidup dan akses terhadap fasilitas publik yang lebih baik.
Dalam penutupan reses, Koordinator Dapil V, Iwan Hermawan, menegaskan bahwa aspirasi warga terkait peremajaan sawit telah dimasukkan dalam skala prioritas.
Ini akan disampaikan kepada Gubernur Sumsel dalam rapat paripurna untuk mendapatkan perhatian lebih lanjut.
BACA JUGA:Melalui Pupuk Indonesia, Pemerintah Jaga Ketersediaan Pupuk untuk Petani Cilacap
BACA JUGA:Bentuk Desa Binaan Imigrasi, Kemenkumham Sumsel Libatkan Maysrakat dalam Pengawasan Keimigrasian
Selain itu, aspirasi lain seperti perbaikan infrastruktur jalan dan pembangunan irigasi juga mendapat perhatian serius.
Warga juga menyoroti perlunya peningkatan harga hasil bumi dan pengembangan agrobisnis di wilayah pedesaan.
Permintaan untuk merealisasikan program internet bagi desa-desa di area blank spot oleh Kominfo Sumsel, serta bantuan dari Dinas Sosial Sumsel kepada yayasan rehabilitasi ODGJ dan pecandu narkoba di Desa Penilikan, juga menjadi prioritas bagi Dapil V.
Fathan Qoribi foto bersama warga-Foto: Popa Delta-
Pemerintah daerah diharapkan segera merespons aspirasi dan kebutuhan warga dengan memberikan bantuan yang sesuai serta mendorong pembangunan infrastruktur yang diperlukan.
Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat di Kabupaten OKU dan sekitarnya diharapkan dapat terus meningkat secara signifikan.
Harapan dan Tantangan Masyarakat Desa Penilikan dan Kedaton
Masyarakat di Kabupaten OKU dan OKU Selatan memiliki aspirasi yang kuat untuk meningkatkan kondisi ekonomi dan infrastruktur lokal.
Salah satu sorotan utama dari reses DPRD Sumsel tahap I tahun 2024 adalah permintaan mereka akan peremajaan tanaman kelapa sawit yang sudah tidak produktif lagi.
Warga Desa Penilikan, dengan tekunnya, menegaskan pentingnya bantuan untuk meremajakan tanaman kelapa sawit yang telah usang.
Mereka sadar akan kontribusi besar peremajaan ini terhadap pendapatan dan kesejahteraan mereka.