Kondisi geografis dan teknis wilayah tersebut memerlukan teknologi dan sumber daya yang canggih.
Namun, dengan pengalaman dan keahlian yang dimiliki oleh PGN Saka dan Petronas, tantangan ini diharapkan dapat diatasi dengan baik.
BACA JUGA: Inovasi Infrastruktur Gas Bumi: Langkah Strategis PGN Menuju Masa Depan Energi Berkelanjutan
BACA JUGA:Aceh Siap Menjadi Pusat Pasokan Gas Bumi dengan Kerjasama PGN dan Conrad Energy
Medy Kurniawan optimis bahwa dengan kerjasama yang solid dan dukungan penuh dari pemerintah, perpanjangan kontrak ini akan membawa hasil yang positif.
"Kami yakin bahwa kerjasama ini akan menghasilkan output yang optimal, tidak hanya untuk perusahaan, tetapi juga untuk Indonesia," tambahnya.
Inovasi dan Teknologi dalam Eksplorasi
PGN Saka dan Petronas juga berencana untuk menerapkan teknologi terbaru dalam eksplorasi dan produksi di WK Ketapang.
Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas operasi, sehingga dapat memberikan hasil yang maksimal.
"Penggunaan teknologi canggih dalam eksplorasi dan produksi adalah kunci untuk menghadapi tantangan di lapangan. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan meningkatkan kemampuan teknis kami," ujar Yuzaini.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Perpanjangan kontrak WK Ketapang tidak hanya berdampak pada sektor energi, tetapi juga pada perekonomian dan sosial masyarakat sekitar.
Peningkatan produksi diharapkan dapat membuka lapangan pekerjaan baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal.
"Perpanjangan kontrak ini tidak hanya tentang bisnis, tetapi juga tentang kontribusi kami terhadap masyarakat. Kami berharap dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat sekitar," ujar Medy.
Harapan untuk Masa Depan
Dengan perpanjangan kontrak WK Ketapang, harapan untuk masa depan energi Indonesia semakin cerah.