Prajogo Pangestu: Sosok Pengusaha Terkaya di Indonesia Mencapai Posisi Ke-25 Dunia di Daftar Forbes

Rabu 15-05-2024,15:52 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yan

Pada 1976, Prajogo dipercaya menjadi General Manager Pabrik Plywood Nusantara di Gresik, Jawa Timur. 

Setahun kemudian, ia memutuskan untuk memulai bisnis sendiri dengan membeli CV Pacific Lumber Coy, yang kemudian diubah namanya menjadi Barito Pacific Timber.

BACA JUGA:Pengusaha Diingatkan agar THR Dibagikan H-7 Lebaran, Ini Kata Anggota Dewan

BACA JUGA:Kisah Sukses Pengusaha Asli Sumsel: Dulu Pedagang Asongan Kini Jadi Pengusaha Batu Bara

Pada tahun 1993, Prajogo mengubah nama perusahaannya menjadi Barito Pacific setelah melakukan diversifikasi ke berbagai lini bisnis. 

Di tahun 2007, ia mengakuisisi 70 persen saham perusahaan petrokimia, Chandra Asri, dan empat tahun kemudian menyelesaikan merger dengan Tri Polyta Indonesia untuk menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia. 

Pada 2021, Thaioil mengakuisisi 15 persen saham Chandra Asri, menambah nilai kekayaan Prajogo.

Sebagian besar kekayaan Prajogo berasal dari nilai kepemilikan sahamnya di perusahaan energi panas bumi, Barito Renewable Energy, yang juga merupakan bagian dari Barito Pacific. 

BACA JUGA:Sukses Merantau di Kota Hujan Provinsi Jawa Barat: Kisah Bang Zaky Sang Pengusaha Dodongkal dari Jambi

BACA JUGA:Perantau Sukses, Pengusaha asal Jambi jadi Orang Kaya di ‘Kota Hujan’ Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat

Barito Renewable adalah induk dari Star Energy Geothermal Group, produsen panas bumi terbesar di Indonesia dengan kapasitas 886 megawatt, mengoperasikan tiga proyek pembangkit listrik tenaga panas bumi di Jawa Barat, serta memiliki izin eksplorasi di beberapa wilayah di Maluku Utara dan Lampung.

Pada 2019, Prajogo dianugerahi Bintang Jasa Utama oleh Presiden Joko Widodo atas kontribusinya dalam dunia bisnis di Indonesia.

Riwayat Karier Prajogo Pangestu

Komisaris Utama PT Tri Polyta Indonesia Tbk (1999-2010)

Anggota Dewan Komisaris PT Astra International Tbk (1993-1998)

Presiden Direktur PT Chandra Asri (1990-1999)

Kategori :