Uji Coba Pakan Berbasis Maggot: Menilai Potensi Hemat Biaya dan Kualitas untuk Budidaya Ikan

Senin 05-08-2024,20:46 WIB
Reporter : Septi
Editor : Bambang

Hal ini memungkinkan para pembudidaya untuk lebih fleksibel dan inovatif dalam mengelola pakan ikan mereka.

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Siap Hadapi Tantangan Libur Lebaran dengan Ketersediaan dan Keamanan Produk

BACA JUGA: Adopsi ISO 26000 Dalam Keberlanjutan Usaha, Kilang Pertamina Plaju Raih Empat Penghargaan ICEA 2024

Dukungan dari Program CSR/TJSL Belida Musi Lestari dari Kilang Pertamina Plaju telah memungkinkan Pokdakan Tunas Makmur di Desa Sungai Gerong untuk mengambil langkah signifikan dalam mengembangkan solusi inovatif untuk menekan biaya produksi dalam budidaya ikan.

Penggunaan maggot sebagai pakan alternatif tidak hanya memberikan nilai tambah dari segi biaya, tetapi juga mendukung praktik budidaya ikan yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Ahmad Adi Suhendra, Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju, berharap bahwa pelatihan ini dapat diadopsi oleh lebih banyak kelompok pembudidaya ikan lainnya.

BACA JUGA: Adopsi ISO 26000 Dalam Keberlanjutan Usaha, Kilang Pertamina Plaju Raih Empat Penghargaan ICEA 2024

BACA JUGA: Kilang Pertamina Plaju Sumbang Darah untuk K3 Nasional: Berkontribusi dalam Peningkatan Keselamatan & Kesehat

Dengan demikian, diharapkan akan ada peningkatan produktivitas dan kesejahteraan para pembudidaya ikan lokal, sambil mendukung praktik budidaya yang lebih berkelanjutan.

Penggunaan maggot sebagai pakan alternatif adalah contoh praktik produksi yang lebih ramah lingkungan dan bertanggung jawab.

Ini memanfaatkan limbah organik sebagai sumber daya produktif, sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 12 mengenai Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.

BACA JUGA:Mewujudkan Budaya Keselamatan: Kilang Pertamina Plaju Dorong Pemahaman CLSR di Tempat Kerja

BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju: Strategi Baru untuk Profitabilitas dan Keberlanjutan Operasional

Selain itu, dengan mengurangi ketergantungan pada pakan ikan konvensional yang dapat berdampak negatif terhadap ekosistem laut, pelatihan ini berkontribusi pada perlindungan ekosistem perairan, sejalan dengan SDGs poin 14 tentang ekosistem lautan.

Dukungan dan pemberdayaan terhadap kelompok pembudidaya ikan juga mencerminkan komitmen Kilang Pertamina Plaju terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Pelatihan ini merupakan wujud nyata dari perusahaan dalam mendukung pemberdayaan masyarakat lokal melalui program-program yang berkelanjutan dan berorientasi lingkungan.

Kategori :