PRABUMULIH, PALPOS.ID - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) telah menurunkan tim khusus,
Untuk melakukan investigasi menyeluruh di SPBU 24.3111.25, yang lebih dikenal sebagai SPBU Patih Galung, yang berlokasi di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Patih Galung, Kecamatan Prabumulih Barat, Kota Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan, Selasa, 13 Agustus 2024.
Langkah ini diambil menyusul laporan dari puluhan pemilik kendaraan yang mendadak mogok setelah mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite di SPBU tersebut, diduga akibat tercampurnya BBM dengan air.
Insiden ini menjadi perhatian serius dari Pertamina Patra Niaga, karena tidak hanya berdampak pada konsumen yang merasa dirugikan, tetapi juga pada reputasi SPBU di bawah pengelolaannya.
BACA JUGA:Ribuan Pelajar SD dan SMP di Prabumulih Ikut Lomba Gerak Jalan HUT RI ke 79
BACA JUGA:Puluhan Motor Mogok Gara-Gara Pertalite Bercampur Air, Ini Pernyataan Pihak SPBU Patih Galung
Area Manager Communication, Relations & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, dalam siaran persnya pada Selasa, 13 Agustus 2024,
Menyatakan bahwa pihak Pertamina telah mengambil langkah cepat dengan melakukan investigasi guna mengungkap asal muasal campuran air tersebut dalam BBM.
Menurut Nikho, Pertamina Patra Niaga Sumbagsel telah menurunkan tim untuk memeriksa secara detail kondisi di lapangan.
"Kami telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi menyeluruh di SPBU 24.3111.25,” ujar Nikho.
BACA JUGA:Motor Mendadak Mogok, Puluhan Warga Datangi SPBU Patih Galung
BACA JUGA:Resmikan SPBU Padat Karya, Walikota Prabumulih Minta 100 Persen Tenaga Kerja Lokal
Selain investigasi, Pertamina juga memberikan pembinaan khusus kepada pihak pengelola SPBU tersebut.
Nikho menegaskan bahwa pembinaan ini akan berlangsung hingga waktu yang belum ditentukan, dan diharapkan menjadi pelajaran bagi semua SPBU agar lebih ketat dalam menjaga kualitas BBM yang mereka distribusikan.
"Pertamina juga memberikan pembinaan kepada SPBU tersebut sampai dengan waktu yang belum ditentukan, agar menjadi pembelajaran juga terkait penjagaan kualitas kepada SPBU lainnya," tegasnya,