Pada Agustus 2024, produksi migas PHR Zona 4 tercatat mencapai 24.153 BOPD, sebuah capaian yang didukung oleh harmonisasi kegiatan operasi perusahaan serta dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk stakeholder terkait dan masyarakat setempat.
“Kami sangat menghargai dukungan semua pihak yang telah berkontribusi terhadap keberhasilan operasi PHR dalam mendukung produksi migas nasional.
Peningkatan produksi ini merupakan bagian dari strategi PHR untuk terus memperkuat kontribusi migas di Regional Sumatera Zona 4,” ungkap Djudjuwanto.
BACA JUGA:SKK Migas dan KKKS Gelar Forum Komunikasi untuk Perkuat Sinergi di Wilayah Operasional Hulu Migas
BACA JUGA:Pastikan Kesiapan Lifting Migas Akhir Tahun 2023, SKK Migas Sidak Sumur Minyak Seleraya Belida
Terpisah, Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagsel, Anggono Mahendrawan, juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada PHR Zona 4 atas keberhasilan pengeboran sumur pengembangan BENUANG-59.
Menurutnya, capaian ini tidak hanya merupakan bukti komitmen dan profesionalisme tim PHR, tetapi juga menunjukkan hasil nyata dari pendekatan inovatif dalam pengelolaan sumber daya energi di Sumatera Selatan.
“Keberhasilan pengeboran sumur pengembangan ini adalah hasil dari kolaborasi semua pihak, baik PHR Zona 4 maupun pemerintah daerah, yang telah memungkinkan pencapaian ini.
Kami berharap keberhasilan ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi peningkatan efisiensi dan keberlanjutan operasional di masa depan,” tuturnya.
BACA JUGA:Audensi dengan SKK Migas, Dirut Pusri Optimis Pasokan Gas Aman
BACA JUGA:Sambut Baik Rencana Survey Seismik 2D Amalia SKK Migas
Kepala Departemen Operasi SKK Migas Sumbagsel, Bambang Dwi Djanuarto, menambahkan bahwa keberhasilan tersebut menunjukkan keberhasilan perubahan mindset di SKK Migas dan PHR Regional-1 Zona-4.
Ia menjelaskan ada tiga mindset yang telah dilaksanakan, yaitu Sense of Crisis, Result Oriented, dan Kolaborasi.
Selain itu, lima perilaku dalam program Change Mindset juga telah berhasil diterapkan dengan baik, termasuk keteladanan pemimpin, sikap profesionalisme, komunikasi yang jelas, engagement eksternal dan internal, serta kolaborasi kuat internal dan eksternal.
SKK Migas, lanjut Bambang, akan terus mendukung upaya-upaya PHR Zona 4 dalam mengembangkan potensi migas di Provinsi Sumatera Selatan, dengan tetap mengutamakan aspek keselamatan, kesehatan kerja, dan perlindungan lingkungan.
BACA JUGA:Medco E&P-SKK Migas Bersama Insan Pers Mengedukasi Masyarakat Jaga Objek Vital Nasional