Langkah konkret seperti pendampingan dalam kunjungan kerja Kepala BNN Pusat dan peran serta aktif dalam program-program sosialisasi akan memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah dan BNN dalam menanggulangi masalah narkoba.
Dengan harapan besar untuk mencapai Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi generasi mendatang, semua pihak diharapkan dapat bersinergi dalam melawan peredaran narkoba di Sumsel.
Pemberantasan narkoba merupakan tantangan yang memerlukan pendekatan holistik dan kolaboratif.
BACA JUGA: Sumsel Pertahankan Prestasi Akuntabilitas: WTP untuk Kesepuluh Kali
BACA JUGA:Agus Fatoni Dukung Penuh PASKI, Gelar Sumsel Comedy Festival 2024 di Lahat
Keterlibatan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga-lembaga terkait, serta masyarakat, sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari ancaman narkoba.
Melalui sinergi yang kuat dan upaya berkelanjutan, Sumsel diharapkan dapat mengurangi angka penyalahgunaan narkoba dan menciptakan masa depan yang lebih baik untuk semua warganya.
Dengan demikian, pertemuan antara Pj Gubernur Elen Setiadi dan Kepala BNN Provinsi Sumsel Brigjen Pol.
Tri Julianto Djatiutomo merupakan langkah awal yang penting dalam upaya pemberantasan narkoba di wilayah ini.
BACA JUGA:PJ Gubernur Sumsel, Resmi Melepas Jemaah Calon Haji Pertama
BACA JUGA: Peringatan Ulang Tahun Provinsi Sumsel ke-78 Dirayakan dengan Meriah dan Antusiasme
Komitmen dan kerjasama yang terjalin akan menjadi modal utama dalam menghadapi tantangan narkoba yang semakin kompleks dan memerlukan perhatian serius dari semua pihak.