Geram! Aliansi Sungai Lalan Ancam Duduki Kantor Gubernur Jika Tuntutan Tak Dipenuhi

Selasa 27-08-2024,17:21 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

PALPOS.ID - Geram! Aliansi Sungai Lalan Ancam Duduki Kantor Gubernur Jika Tuntutan Tak Dipenuhi.

Krisis yang melanda Sungai Lalan di Sumatera Selatan kian memanas. 

Ribuan warga yang tergabung dalam Aliansi Pengguna Sungai Lalan, sebuah kelompok yang mewakili kepentingan masyarakat lokal yang bergantung pada jalur air tersebut, kembali mengepung Kantor Gubernur Sumatera Selatan pada Selasa (27/08/24).

Dengan situasi yang semakin tegang, ancaman untuk menduduki kantor Gubernur semakin nyata jika tuntutan mereka tidak segera dipenuhi.

BACA JUGA:APSL Desak Pemprov Sumsel Segera Bangun Kembali Jembatan Lalan P.6 yang Ambruk Ditabrak Kapal Tongkang

BACA JUGA:Sadar Lalai, Perusahaan Sepakat Persolek Jembatan Lalan, Perketat Akses Transportasi Sungai

Aksi Demonstrasi dan Ancaman Pendudukan Kantor Gubernur

Aksi demonstrasi pada hari Selasa tersebut merupakan tindak lanjut dari unjuk rasa serupa yang berlangsung sehari sebelumnya, yakni pada Senin, 26 Agustus 2024. 

Sayangnya, aksi pada hari Senin tidak membuahkan hasil yang diharapkan, membuat massa semakin marah dan frustrasi. 

Mereka menuntut agar Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan segera mengambil langkah tegas untuk membuka kembali jalur Sungai Lalan yang telah lumpuh total selama lebih dari sebulan akibat robohnya Jembatan P6.

Ancaman untuk menduduki kantor Gubernur bukan sekadar gertakan. 

BACA JUGA:Pj Bupati : Perusahaan Harus Bertanggung Jawab Perbaiki Jembatan P.6 Lalan Ambruk, Ini Penjelasannya..

BACA JUGA:Kumpulkan Perusahaan, Desak Percepatan Perbaikan Jembatan P6 Lalan

Massa yang hadir dalam jumlah besar menegaskan bahwa jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, mereka akan mengambil alih kantor pemerintahan tersebut. 

“Kami tidak akan mundur sampai tuntutan kami dipenuhi,” ujar Fadrian, Koordinator Aksi, dengan tegas.

Kategori :