Mereka akan merasa lebih diperhatikan dan lebih termotivasi untuk berkontribusi dalam pembangunan, baik melalui inisiatif lokal maupun partisipasi dalam program-program pemerintah.
Tantangan Pemekaran Wilayah
Meski memiliki banyak manfaat, pemekaran wilayah juga dihadapkan pada berbagai tantangan yang harus diatasi, antara lain:
Biaya yang Tinggi
Pemekaran wilayah memerlukan biaya yang tidak sedikit. Mulai dari pembangunan infrastruktur pemerintahan, seperti kantor bupati dan dinas-dinas, hingga penyediaan fasilitas umum lainnya.
Pemerintah daerah baru harus mampu mengelola anggaran dengan bijak untuk memastikan kelancaran operasional pemerintahan.
Kesiapan Sumber Daya Manusia
Pemekaran juga memerlukan kesiapan sumber daya manusia yang mumpuni. Pemerintah daerah baru harus memiliki aparatur yang kompeten untuk mengelola pemerintahan dan pembangunan daerah.
Pelatihan dan pengembangan kapasitas aparatur pemerintah menjadi sangat penting dalam hal ini.
Potensi Konflik Sosial dan Politik
Pemekaran wilayah tidak jarang menimbulkan konflik, baik antar daerah maupun antar kelompok masyarakat.
Perbedaan kepentingan dan pandangan dapat memicu ketegangan yang jika tidak ditangani dengan baik, dapat berdampak negatif terhadap stabilitas daerah.
Oleh karena itu, perlu ada pendekatan yang baik dan bijak untuk menyelesaikan potensi konflik tersebut.
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Pemekaran wilayah juga membawa tantangan dalam hal pengelolaan lingkungan hidup.
Pembangunan infrastruktur dan pengembangan ekonomi yang pesat dapat berdampak pada lingkungan, seperti deforestasi, pencemaran air dan udara, serta degradasi lahan.