BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Pembentukan Tiga Provinsi Otonomi Baru Segera Terwujud
Kota Padang Sidempuan, yang juga dikenal dengan julukan "Kota Salak", didapuk menjadi ibu kota provinsi baru ini.
Kota ini tidak hanya menawarkan potensi agrowisata melalui perkebunan salak, tetapi juga keindahan perbukitan dan alam yang masih asri.
Kombinasi potensi sumber daya alam yang melimpah dan keindahan alam ini diyakini dapat menjadi faktor pendorong pengembangan wilayah baru yang lebih maju dan mandiri.
Potensi Padang Sidempuan sebagai Ibu Kota
Sebagai calon ibu kota Provinsi Sumatera Tenggara, Padang Sidempuan memiliki sejumlah keunggulan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Gebrakan Besar Menuju Otonomi Baru Provinsi Tapanuli
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Wacana Pembentukan Lima Provinsi Otonomi Baru Terus Berkembang
Kota ini dikelilingi oleh perbukitan dan kawasan pegunungan yang subur, menjadikannya pusat perkebunan salak yang terkenal di wilayah Sumatera Utara.
Kondisi geografis ini membuat Padang Sidempuan memiliki potensi besar dalam pengembangan agrowisata, yang tak hanya mengandalkan keindahan alam, tetapi juga meningkatkan perekonomian lokal melalui industri perkebunan.
Di samping itu, sebagai kota dengan letak strategis di jalur lintas Sumatera, Padang Sidempuan dipandang mampu menjadi pusat pemerintahan yang ideal, menghubungkan berbagai wilayah kabupaten yang tergabung dalam provinsi baru ini.
Infrastruktur yang ada saat ini tentu akan ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pemerintahan provinsi, termasuk jaringan transportasi, fasilitas publik, serta sarana penunjang lainnya.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Calon Otonomi Baru Sumatera Tenggara Telah Memenuhi Persyaratan
Pernyataan Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar
Wakil Ketua DPR RI, Muhaimin Iskandar, dalam beberapa kesempatan menyatakan dukungannya terhadap pemekaran daerah, termasuk pembentukan Provinsi Sumatera Tenggara.