Lima Negara Termiskin di Asia Tenggara Menurut ADB: Apakah Indonesia Termasuk?

Sabtu 14-09-2024,14:59 WIB
Reporter : Bambang
Editor : Yen_har

Perbedaan akses antara kawasan perkotaan dan pedesaan masih sangat mencolok, di mana banyak masyarakat di pedesaan masih hidup tanpa akses listrik, air bersih, dan layanan kesehatan yang memadai. 

Dampak dari inflasi global dan ketidakstabilan politik di dalam negeri juga menambah kompleksitas upaya untuk mengentaskan kemiskinan di Filipina.

Bagaimana dengan Indonesia?

Indonesia, sebagai salah satu negara terbesar di Asia Tenggara, tidak termasuk dalam daftar lima negara termiskin di kawasan ini. 

PDB per kapita Indonesia pada 2024 tercatat sebesar US$ 5.270 atau sekitar Rp 79 juta, menempatkannya di urutan ketujuh.

Meski tidak masuk dalam kategori negara termiskin, Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan PDB per kapita yang lebih tinggi dari Filipina dan Vietnam (US$ 4.622), Indonesia masih memiliki banyak pekerjaan rumah, terutama dalam mengurangi kesenjangan ekonomi antara daerah perkotaan dan pedesaan. 

Sektor informal, yang mencakup sebagian besar tenaga kerja Indonesia, membutuhkan perhatian serius dalam hal perlindungan sosial dan akses terhadap teknologi.

Jadi, negara-negara termiskin di Asia Tenggara menunjukkan bahwa meskipun terdapat kemajuan ekonomi yang signifikan di beberapa bagian kawasan, tantangan struktural seperti ketidakstabilan politik, kurangnya infrastruktur, rendahnya akses terhadap pendidikan dan kesehatan, serta gizi yang buruk masih menjadi penghambat utama. 

Pandemi Covid-19 memperburuk situasi ini dan menunjukkan betapa rentannya negara-negara tersebut terhadap krisis global.

Indonesia, meskipun tidak masuk dalam kategori negara termiskin, tetap perlu waspada dan terus mengupayakan langkah-langkah untuk memastikan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.

 

Kategori :