Skema Dugaan Korupsi
Kasus korupsi ini melibatkan proyek strategis nasional di sektor perkeretaapian pada tahun anggaran 2021—2022.
Proyek tersebut meliputi:
Pembangunan jalur kereta api ganda Solo Balapan-Kadipiro-Kalioso
Proyek jalur kereta api di Makassar, Sulawesi Selatan
Empat proyek konstruksi jalur kereta api dan dua supervisi di Lampegan, Cianjur, Jawa Barat
Proyek perbaikan perlintasan sebidang di Jawa-Sumatera
Dalam pelaksanaannya, diduga terjadi rekayasa pemenang tender yang melibatkan manipulasi administrasi sejak awal hingga penentuan pelaksana proyek.
Modus ini dilakukan oleh pihak-pihak tertentu yang menjalin kesepakatan ilegal demi memperoleh keuntungan pribadi.
Langkah KPK Selanjutnya
Untuk menuntaskan kasus ini, penyidik KPK telah memeriksa lima saksi kunci, termasuk mantan pejabat pembuat komitmen (PPK) dan beberapa pegawai Kemenhub.
"Pemeriksaan difokuskan pada pengaturan lelang dan pemberian fee kepada sejumlah pihak, termasuk oknum di BPK," ujar Tessa.
Kelima saksi yang diperiksa antara lain:
Bernard Hasibuan (mantan PPK BTP Kelas I Semarang)
Dion Renato Sugiarto (Direktur Utama PT Istana Putra Agung)
Ayunda Nurul Saraswati (PNS Kemenhub)
Oktaviandi Ali (PNS Kemenhub)
Eko Budi Santoso (Koordinator Satuan Pelayanan Yogyakarta BTP Wilayah 1 Semarang)