PALEMBANG, PALPIS.ID- Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru-Cik Ujang (HDCU), diprediksi akan keluar sebagai pemenang dalam Pilkada Sumatera Selatan pada 27 November 2024.
Dengan keunggulan elektabilitas yang signifikan, HDCU konsisten berada di posisi teratas mengungguli pasangan Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (E-RA BARU) dan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (MATAHATI).
Menurut survei terbaru Lembaga Kajian Publik Independen (LKPI), HDCU memperoleh elektabilitas sebesar 65,4%, jauh di atas MATAHATI (18,1%) dan E-RA BARU (13,2%).
Hanya 3,3% responden yang menyatakan belum menentukan pilihan. Direktur Eksekutif LKPI, Arianto, M.IKOM,POL, menyampaikan hasil survei ini dalam konferensi pers di Hotel Santika, Palembang, pada Kamis (21/11).
BACA JUGA:Mantan Bupati Lahat Cik Ujang: Sosok Berdedikasi dan Pilar Politik Sumatera Selatan
BACA JUGA:Tim Hukum Ngesti-Amin Laporkan Dugaan Money Politik ke Bawaslu Prabumulih
Arianto menjelaskan, tren elektabilitas HDCU sudah menunjukkan keunggulan sejak awal tahun 2024.
"Sejak survei Januari, Maret, hingga Juni, elektabilitas Herman Deru secara individu selalu berada di angka 65% hingga 72%. Angka ini tetap stabil hingga survei terakhir pada 4-10 November 2024," ungkapnya.
Sebaliknya, elektabilitas pasangan lain seperti Mawardi Yahya dan Eddy Santana Putra berkisar di angka 5%-9%.
Dalam konfigurasi pasangan calon, elektabilitas HDCU tetap dominan, sementara MATAHATI dan E-RA BARU terlihat sulit mengejar ketertinggalan.
BACA JUGA:Kabinet Prabowo-Gibran Dinilai Gemuk, Pengamat : Residu Politik Masih Kuat
Keunggulan HDCU didukung oleh berbagai strategi kampanye yang efektif.
Sosialisasi tatap muka, media massa, media sosial, hingga televisi menjadi sarana utama yang digunakan oleh tim HDCU untuk menarik perhatian masyarakat.
"Figur Herman Deru sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat menjadi magnet elektoral yang luar biasa," ujar Arianto.