Disdik Sumsel dan ICRAF Kembangkan Kurikulum Pangan Lokal untuk Ketahanan Pangan di Tengah Perubahan Iklim

Selasa 03-12-2024,21:09 WIB
Reporter : Septi
Editor : Bambang

“Di Sumsel, karena sasarannya adalah siswa SMA, kurikulumnya dirancang lebih maju dan disesuaikan dengan kebutuhan remaja. Kami berharap siswa tidak hanya mengenal pangan lokal, tetapi juga mampu mengolah dan memanfaatkannya untuk mendukung ketahanan pangan keluarga dan masyarakat,” jelas Balgies. 

Meski demikian, ada tantangan yang harus dihadapi dalam mengimplementasikan kurikulum ini. Salah satunya adalah minimnya pengetahuan masyarakat tentang jenis-jenis pangan lokal dan manfaatnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Disdik OKU Gelar Sinkronisasi Dapodik

BACA JUGA:Dorong Inovasi Guru TK untuk Kemajuan Pendidikan

Balgies menekankan pentingnya sosialisasi yang intensif kepada guru, siswa, dan orang tua agar tujuan program ini tercapai.

“Kami sadar bahwa tantangan terbesar adalah mengubah pola pikir. Oleh karena itu, selain kurikulum, kami juga akan melakukan sosialisasi dan pelatihan bagi guru agar mereka bisa menyampaikan materi ini dengan efektif,” tambahnya.

Langkah Disdik Sumsel ini sejalan dengan upaya nasional dan global dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Dengan memasukkan pangan lokal ke dalam kurikulum, siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga praktek langsung dalam mengenali dan mengolah pangan lokal.

Awaluddin berharap program ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan kurikulum yang berbasis kearifan lokal.

BACA JUGA:Universitas Sriwijaya Buka Penerimaan CASN 2024: 558 Formasi untuk Dosen dan Tenaga Kependidikan

BACA JUGA: Cita-Cita Tinggi dan Pendidikan Berkualitas: Pertamina Gelar PEN 7.0 di Plaju untuk Siswa SD

“Sumsel memiliki kekayaan alam dan budaya yang luar biasa. Jika kita bisa mengoptimalkannya melalui pendidikan, maka generasi muda akan siap menghadapi tantangan masa depan,” tutupnya.

Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat, diharapkan inisiatif ini dapat memperkuat ketahanan pangan di Sumsel sekaligus mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan perubahan iklim secara lebih adaptif.

 

Kategori :