Hal ini dianggap sebagai langkah strategis dalam mendukung perkembangan ekonomi, infrastruktur, dan pelayanan publik di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Muncul 6 Opsi Usulan Pembentukan Provinsi Baru Termasuk Gabung Jakarta
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Usulan Pembentukan 3 Calon Provinsi Baru Terus Mencuat
Perbandingan dengan Usulan Provinsi Bogor Raya
Sebelumnya, gagasan pembentukan Provinsi Bogor Raya digagas oleh mantan Bupati Bogor, Ade Yasin, serta Wali Kota Bogor, Bima Arya. Usulan ini mencakup delapan daerah, yakni:
Kota Bogor
Kabupaten Bogor
Kabupaten Bekasi
Kota Bekasi
Kabupaten Sukabumi
Kota Sukabumi
Kabupaten Cianjur
Kota Depok
Namun, Rahmat Effendi berpendapat bahwa Bekasi memiliki identitas yang berbeda dari Bogor.
Dengan sejarah yang lebih tua dan posisi sebagai pusat industri nasional, Bekasi lebih cocok untuk membentuk provinsi sendiri, yakni Provinsi Pakuan Bhagasasi.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: 9 Kecamatan Siap Gabung Calon Kabupaten Tasikmalaya Utara
Wacana Pemekaran Kabupaten Cianjur
Selain usulan pembentukan Provinsi Pakuan Bhagasasi, wacana pemekaran juga mencuat di Kabupaten Cianjur.
Kabupaten ini memiliki luas wilayah sekitar 3.16 ribu kilometer persegi dengan populasi lebih dari 3 juta jiwa.
Mengingat luasnya wilayah dan jumlah penduduk yang besar, muncul wacana pembentukan dua daerah otonomi baru dari Kabupaten Cianjur:
Kabupaten Cianjur Selatan
Kabupaten ini diusulkan terdiri dari 14 kecamatan:
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Kabupaten Indramayu Barat untuk Mempercepat Pembangunan
Kecamatan Sukanagara
Kecamatan Takokak
Kecamatan Pagelaran
Kecamatan Kadupandak
Kecamatan Cidaun
Kecamatan Naringul
Kecamatan Sindangbarang
Kecamatan Cikadu
Kecamatan Cibinong
Kecamatan Pasirkuda
Kecamatan Agrabinta
Kecamatan Leles
Kecamatan Cijati
Kecamatan Tanggeung
Ibu kota direncanakan berada di Kecamatan Sindangbarang.
Kota Cipanas
Terdiri dari 5 kecamatan: