Maung Seri Jelajah – Dirancang untuk keperluan patroli dan operasi di medan bervariasi.
Maung Seri Tangguh – Diperuntukkan untuk latihan tempur dan operasional intensitas tinggi.
Performa dan Spesifikasi Teknis
Maung dibekali mesin diesel dengan tenaga sekitar 150 HP, yang cukup untuk kendaraan berbobot ringan seperti ini. Berikut beberapa spesifikasinya:
Penggerak: 4x4
Kapasitas Penumpang: 4 orang (dapat dimodifikasi)
Kecepatan Maksimum: ±120 km/jam
Jarak Tempuh: Sekitar 800 km dengan tangki penuh
Senjata Tambahan: Dapat dipasangi dudukan senjata ringan
Bobot Maung yang lebih ringan dibandingkan Komodo membuatnya lebih cepat dan gesit, sehingga ideal untuk operasi yang menuntut kecepatan respons tinggi.
Komparasi: Komodo vs. Maung
Meskipun keduanya adalah kendaraan taktis 4x4 buatan Pindad, Komodo dan Maung memiliki perbedaan yang cukup signifikan:
AspekPindad KomodoPindad MaungFokus DesainKendaraan lapis baja ringan dengan perlindungan balistikKendaraan taktis ringan dengan mobilitas tinggiPerlindunganBodi baja tahan peluru, kaca antipeluruTidak memiliki lapisan baja tebalPenggunaanCocok untuk operasi militer yang memerlukan perlindungan ekstraFleksibel untuk patroli, pengawalan, dan operasi khususBobot±7.300 kgLebih ringan, dengan bobot sekitar setengah dari KomodoKecepatan Maksimum±90 km/jam±120 km/jamJarak Tempuh±450 km±800 kmKapasitas Muatan±1.500 kgLebih kecil dari Komodo
Kesimpulan: Masa Depan Kendaraan Taktis Indonesia
Dengan kehadiran Komodo dan Maung, PT Pindad telah membuktikan kemampuannya sebagai produsen kendaraan taktis kelas dunia.
Kedua kendaraan ini memiliki keunggulan masing-masing dan dirancang untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda dalam operasi militer maupun kepolisian.