CJ-5 tidak hanya menjadi favorit para off-roader.
Ia juga menjadi bagian dari budaya pop. Terlihat di berbagai film, acara TV, dan bahkan digunakan oleh tokoh-tokoh terkenal.
Kendaraan ini mencerminkan semangat kebebasan dan eksplorasi, nilai-nilai yang sangat kental di era 60-an dan 70-an.
Di era tersebut, banyak pemilik CJ-5 yang memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan: mulai dari memasang roll bar, winch, ban berukuran besar, hingga lampu tambahan.
Semua itu semakin mempertegas karakter personal dari setiap unit CJ-5—tak ada dua yang benar-benar sama.
Relevansi di Era Modern
Kini, lebih dari 50 tahun sejak kemunculannya, Jeep CJ-5 1973 tetap menjadi incaran kolektor dan pecinta otomotif.
Di tengah era kendaraan listrik dan SUV mewah, CJ-5 adalah pengingat bahwa pengalaman berkendara sejati bukan hanya soal kenyamanan atau kecepatan, tapi tentang koneksi antara manusia, mesin, dan alam.
Banyak komunitas dan bengkel restorasi yang masih melestarikan CJ-5, baik dalam kondisi orisinil maupun hasil modifikasi.
Ketersediaan suku cadang yang relatif mudah serta komunitas yang solid membuat Jeep CJ-5 menjadi kendaraan klasik yang cukup "ramah" untuk dirawat, bahkan untuk pemilik pemula.
Sang Legenda yang Abadi
Jeep CJ-5 1973 adalah kendaraan yang melampaui zamannya.
Ia bukan hanya alat transportasi, tetapi teman perjalanan yang tangguh, penuh karakter, dan setia menemani dalam petualangan hidup.
Bagi mereka yang pernah mengendarainya, CJ-5 bukan sekadar mobil—ia adalah kenangan, cerita, dan simbol kebebasan sejati.
Bagi siapa pun yang mencintai dunia otomotif, terutama kendaraan off-road klasik, memiliki Jeep CJ-5 1973 adalah seperti memiliki potongan sejarah yang masih hidup dan terus menginspirasi.* (Koer)