Secara tampilan, Nissan Gloria Wagon GL 1996 membawa desain khas era 90-an: bodi kotak yang tegas, dengan lekukan sederhana namun proporsional.
BACA JUGA:Toyota Hilux Surf SSR-X Ltd 3.0 ITD A/T 4WD 1997: Legenda SUV yang Tak Pernah Pudar.
BACA JUGA:Lexus Siapkan Truk Pikap Mewah Berbasis Toyota Hilux: Jawaban untuk Mercedes-Benz X-Class?
Gril depan berlapis krom dengan emblem “Gloria” tampak elegan namun tetap maskulin.
Lampu depan berbentuk persegi klasik dilengkapi dengan lampu sein kuning khas mobil Jepang zaman dulu, menambah kesan retro yang autentik.
Salah satu daya tarik utama adalah bagian belakangnya.
Karena merupakan wagon, mobil ini punya atap panjang dengan jendela besar di sisi belakang yang membuat kabin terasa lapang.
Pintu bagasi model swing atau clamshell di beberapa unit menambah nilai keunikan.
Banyak pecinta otomotif menyebut bahwa proporsi Gloria Wagon sangat ideal—panjang, rendah, dan lebar, membuatnya tampak seperti mobil keluarga yang siap diajak touring ke mana saja.
Velg bawaan masih memakai desain kaleng dengan dop khas era 90-an.
Tapi tak sedikit pemilik yang menggantinya dengan velg aftermarket 15 atau 16 inci agar makin gagah tanpa menghilangkan karakter klasiknya.
Kabin Lega dengan Sentuhan Mewah
Masuk ke dalam kabin, nuansa elegan langsung terasa.
Meskipun mobil ini sudah berumur hampir 30 tahun, banyak unit yang masih menyimpan kemewahan aslinya.
Dashboard-nya sederhana, tapi penuh fungsi. Panel kayu imitasi menghiasi area konsol tengah dan door trim, memberikan nuansa premium ala sedan eksekutif Jepang.
Kursi berbahan beludru dengan padding tebal memberikan kenyamanan luar biasa.