Itulah mengapa nilai kolektibilitasnya sangat tinggi. Semakin orisinal kondisinya, semakin tinggi pula nilai jualnya.
Harga pasaran untuk unit yang masih utuh, jalan, dan orisinal bisa berada di kisaran Rp70 juta hingga Rp120 jutaan, tergantung kondisi dan kelengkapan dokumen.
Bahkan beberapa unit yang sudah direstorasi total bisa menyentuh angka di atas Rp150 juta.
Komunitasnya pun mulai berkembang.
Di berbagai kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Surabaya, mulai bermunculan pecinta station wagon Jepang yang sering mengadakan meet-up, touring, hingga berbagi informasi soal restorasi.
Gloria Wagon menjadi salah satu bintang utama karena kelangkaannya dan desainnya yang tidak lekang oleh waktu.
Potensi Modifikasi
Bagi yang suka modifikasi, Gloria Wagon adalah kanvas kosong yang sempurna.
Gaya stance dengan suspensi air suspension atau coilover membuat mobil ini tampil ceper dan menggoda.
Sementara itu, gaya retro JDM dengan velg SSR, Work Equip, atau BBS mesh memberikan aura klasik yang tetap elegan.
Interior pun bisa disesuaikan dengan tambahan jok kulit, sistem audio analog digital, hingga pemasangan sunroof aftermarket.
Namun banyak penggemar justru lebih memilih mempertahankan keasliannya. Karena makin orisinal, makin mahal nilai investasinya.
Mobil Langka, Rasa Tak Tergantikan
Nissan Gloria Wagon GL 2.0 M/T 1996 bukan hanya sekadar mobil tua.
Ia adalah perwakilan dari era keemasan otomotif Jepang, saat desain, kenyamanan, dan keandalan berpadu secara harmonis.
Kombinasi bodi wagon, transmisi manual, dan desain klasik membuatnya jadi primadona bagi para pencinta mobil unik.