Terminal transportasi multimoda
Dengan geliat pembangunan ini, Kota Bangun diproyeksikan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Kutai Tengah.
Konektivitas Strategis: Menyatukan Pedalaman dan Pesisir
Kutai Tengah menempati posisi vital dalam jaringan konektivitas Kaltim.
Ia menjadi simpul penghubung antara wilayah hulu (pedalaman) dengan wilayah hilir (pesisir).
Beberapa rencana pengembangan infrastruktur transportasi meliputi:
Peningkatan jalan-jalan utama antar kecamatan
Pembangunan jembatan penghubung antar sungai
Pengembangan pelabuhan kecil untuk logistik
Optimalisasi jalur Sungai Mahakam sebagai jalur transportasi air
Dengan infrastruktur yang memadai, akses ke wilayah-wilayah potensial di Kutai Tengah akan semakin mudah.
Ini akan mempercepat distribusi hasil pertanian, perikanan, dan perkebunan ke pasar-pasar besar di Kukar, Samarinda, bahkan Balikpapan.
Dukungan Masyarakat: Kunci Kesuksesan Pemekaran
Semangat untuk mewujudkan Kabupaten Kutai Tengah tidak hanya datang dari elite politik atau pejabat daerah, tapi juga dari masyarakat akar rumput.
Berbagai tokoh adat, tokoh agama, petani, nelayan, hingga pelaku UMKM setempat memberikan dukungan penuh terhadap perjuangan pemekaran ini.
Mereka berharap, dengan terbentuknya Kutai Tengah: