Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tingkatkan Pelayanan LPG untuk Masyarakat, Selenggarakan Refreshment

Selasa 23-09-2025,15:59 WIB
Reporter : Septi
Editor : Dahlia

PALPOS.ID  Sebagai upaya peningkatan pelayanan penyaluran LPG ke pada masyarakat, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menyelenggarakan Kegiatan Refreshment Ketentuan Operasional SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji) dan BPT (Bengkel Pemeliharaan Tabung) selama tiga hari, 17-19 September 2024, di Hotel Wyndham Palembang.

Kegiatan strategis ini menjadi wadah penting untuk memperkuat pemahaman dan implementasi ketentuan operasional kepada SPBU dan BPT sebagai bagian dari lembaga penyalur LPG resmi dari Pertamina, khususnya aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE), dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

 

Kegiatan ini menghadirkan peserta yang terdiri dari Manager SPBE dan BPT, Safety Man, serta PIC BPT dari berbagai wilayah operasional di Sumbagsel.

Dengan melibatkan para pengambil keputusan dan praktisi lapangan, kegiatan ini dirancang untuk menciptakan sinergi yang optimal dalam implementasi standar operasional yang berlaku.

BACA JUGA:Menkum RI Supratman Andi Agtas Perkenalkan Protokol Jakarta dalam Forum BRICS di Brasil

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pembentukan Tiga Provinsi Baru Untuk Mempercepat Pembangunan

 

Tujuan utama penyelenggaraan refreshment ini adalah mensosialisasikan kembali ketentuan-ketentuan yang berlaku pada SPBE dan BPT dalam berbagai aspek krusial.

Aspek-aspek tersebut meliputi keselamatan kerja, pengangkutan, digitalisasi operasional, dan pengelolaan operasional LPG yang semakin kompleks di era modern ini.

 

Manager Gas Channel Operation PT Pertamina Patra Niaga, Anna Dewi Lestari, menyampaikan latar belakang pelaksanaan kegiatan ini.

"Refreshment Operasional ini dilaksanakan untuk merefresh kembali rekan-rekan SPBE dan BPT atas berbagai prosedur operasional yang saat ini memang sedang banyak dilakukan untuk dilaksanakan di seluruh wilayah, seperti program BDKT, stock opname, hal yang sifatnya rutinitas operasional, ataupun yang terkait enhancement," ujarnya.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pembentukan Provinsi Jasela dan Transformasi Kabupaten Banyumas

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pengembangan Kota Salatiga Dengan Mencaplok Wilayah Semarang

 

Anna juga menyampaikan harapannya agar setelah refreshment ini, seluruh SPBE dan BPT dapat mengingat kembali aturan-aturan yang berlaku, prosedur yang harus dilakukan, serta enhancement atau perbaikan yang diperlukan untuk mencapai operasional yang excellent.

 

Output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah terciptanya pemastian bahwa seluruh ketentuan yang berlaku dapat diterapkan secara konsisten di lokasi masing-masing.

Hal ini bertujuan agar operasional di lapangan dapat berjalan dalam kondisi aman dan terkendali, sekaligus memastikan pelayanan kepada masyarakat dalam distribusi produk LPG dapat berjalan secara maksimal dan berkualitas tinggi.

 

Perwakilan SPBE PT Karsa Prima Niaga, Muhammad Sodiq, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya kegiatan refreshment ini, menunjukkan antusiasme dan komitmen mitra kerja dalam mendukung peningkatan kualitas operasional.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Tengah: Wacana Pembentukan Kabupaten Brebes Selatan Penuhi Semua Persyaratan

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Pastikan Keandalan Energi dan Jaminan Kualitas BBM & LPG untuk Masyar

"Terima kasih kepada Pertamina yang telah melaksanakan kegiatan refreshment, ini sangat bermanfaat bagi kami selaku mitra Pertamina untuk selalu maju dan melakukan perbaikan ke depannya," ujarnya.

 

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel, Rusminto Wahyudi, menegaskan tujuan jangka panjang kegiatan ini.

"Kami berharap melalui refreshment ini dapat tercipta standardisasi operasional yang lebih baik di seluruh jaringan SPBE dan BPT, sehingga dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat sambil tetap menjaga aspek keselamatan dan lingkungan," ungkapnya.

 

Rusminto juga menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antara Pertamina dengan seluruh mitra dalam mencapai visi operasional yang sustainable dan berkelas dunia.

 

Kegiatan Refreshment Ketentuan Operasional SPBE dan BPT ini merupakan agenda tahunan yang akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan.

Komitmen ini menunjukkan keseriusan Pertamina dalam memastikan bahwa seluruh aspek operasional, khususnya HSSE, tetap menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan bisnis perusahaan, demi terciptanya industri energi yang aman, berkelanjutan, dan memberikan nilai tambah optimal bagi masyarakat Indonesia.

Kategori :