Hasil pengujian awal dilaporkan memuaskan dan berjalan sesuai jadwal yang ditetapkan PT SSE.
BACA JUGA:Honda S2000 Roadster VTEC 2.0 M/T 1999: Roadster Legendaris yang Menggetarkan Dunia Otomotif
BACA JUGA:Lebih Hemat dari Mobil Bensin? Ini Biaya Perawatan Tahunan Polytron G3 dan G3+.
Hal ini memberikan gambaran bahwa P2 Tiger telah melewati batas pengembangan prototipe menuju tahap kesiapan operasional.
Langkah Awal Menuju Produksi Massal
Tahap uji jalan P2 Tiger buatan PT SSE menandai bukti konkret bahwa Indonesia sedang memperkuat kapabilitasnya di sektor kendaraan lapis baja.
Dengan kolaborasi internasional dan produksi dalam negeri yang semakin matang, kendaraan ini memiliki potensi besar tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan TNI tetapi juga untuk bersaing di pasar ekspor.
BACA JUGA:Comeback Legenda! Honda Prelude 2026 Hadir dengan Teknologi e:HEV dan Desain Sporty Modern
BACA JUGA:Penyegaran Ringan, Pesona Klasik Kawasaki W800 2026 Makin Memikat!
Jika tahap uji jalan berjalan lancar dan produksi massal dapat dilakukan sesuai rencana, maka P2 Tiger akan menjadi simbol kebangkitan industri pertahanan nasional — sebuah kendaraan lapis baja yang “made in Indonesia”, “for Indonesia”, dan “with global standard”.
Dengan demikian, perhatian kini tertuju pada hasil akhir dari uji jalan ini, sertifikasi militer yang menyertainya, serta pengumuman resmi dari PT SSE maupun Kementerian Pertahanan terkait produksi dan pengadaan.
Industri pertahanan dalam negeri memiliki momentum untuk melaju — dan P2 Tiger adalah salah satu bukti nyatanya.