Pemekaran Wilayah Kalimantan Timur: Wacana Pembentukan Kabupaten Kutai Utara Diperjuangkan Sejak Lama

Namun perjuangan pembentukan Kabupaten Kutai Utara bukan tanpa kendala. 

Pemerintah pusat sejak tahun 2014 memberlakukan moratorium terhadap pembentukan DOB dengan alasan efisiensi anggaran dan stabilitas pemerintahan. 

Hingga saat ini, belum ada kejelasan kapan moratorium tersebut akan dicabut.

Meski demikian, sinyal positif sempat muncul ketika beberapa daerah seperti Papua diberi izin membentuk DOB baru. 

Hal ini menjadi harapan baru bagi wilayah seperti Kutai Utara untuk ikut diperjuangkan dalam gelombang pemekaran berikutnya.

Potensi Ekonomi Kabupaten Kutai Utara

Kawasan Kutai Utara memiliki potensi luar biasa di berbagai sektor, di antaranya:

Pertambangan: Terdapat cadangan batu bara dan mineral yang cukup besar.

Perkebunan: Kelapa sawit, karet, dan kakao menjadi komoditas utama.

Kehutanan: Kayu bulat dan hasil hutan bukan kayu sangat potensial.

Pertanian dan Perikanan: Sungai dan lahan pertanian yang luas memungkinkan pengembangan sektor ini.

Ekowisata: Taman Nasional Kayan Mentarang dan kawasan perbukitan di Muara Wahau memiliki daya tarik wisata yang besar.

Dengan otonomi daerah, pendapatan asli daerah (PAD) bisa lebih optimal dikelola dan diarahkan untuk pembangunan lokal.

Aspirasi Warga dan Peran Media

Masyarakat di delapan kecamatan ini telah menggelar berbagai aksi dan forum diskusi yang bertujuan untuk menyuarakan aspirasi mereka. 

Media lokal dan nasional turut mengangkat isu ini, meski masih belum mendapatkan perhatian besar dari pemerintah pusat.

Bahkan dalam beberapa tahun terakhir, masyarakat juga menggunakan media sosial untuk memperkuat kampanye pembentukan Kabupaten Kutai Utara dengan berbagai tagar seperti #DukungKutaiUtara, #PemekaranUntukKeadilan, dan lainnya.

Apa Langkah Selanjutnya?

Sumber: palpos.disway.id