Rumah Fasilitas Negara Diduga Dijadikan Tempat Pesta Narkoba

Rumah Fasilitas Negara Diduga Dijadikan Tempat Pesta Narkoba

Alat diduga untuk memakai narkoba,saat ditemukan di lokasi salah satu rumah kosong MBR II, Kamis (04/08).-Palpos.id-Humas Kesbangpol Muba

SEKAYU, PALPOS.ID - Rumah relokasi MBR II yang berada di Jalan H Nazom Nurhawi Kelurahan Kayuare belakang terminal Randik Kecamatan Sekayu, Kabupaten Muba, diduga dijadikan tempat pesta sabu.

Pasalnya, setelah mendapatkan informasi dari warga, lalu dilakukan pengecekkan. Dan ditemukan alat untuk memakai sabu di tempat Fasilitas negara tersebut, Kamis (04/8), sekitar pukul 11.00 WIB.

Mendapatkan laporan tersebut pihak Kesbangpol Muba, dan anggota Sat-Pol PP, dan juga masyarakat melihat langsung ke lokasi tersebut.

"Karena lokasi tidak jauh dari kantor Kesbangpol lalu dilakukan pengecekan, dan ditemukan beberapa alat untuk memakai narkoba jenis sabu. Yakni Bong berisi air sebagai alat/sarana menghisap sabu-sabu. Pipet/Sedotan sebagai alat hisap sabu, pecahan beling/pirex, alumunium poil, plastik klip yg diindikasikan sebagai kantong sabu-sabu. Dan korek api gas sebagai kompor pembakar sabu-sabu," terang Sekretaris Kesbangpol Marko Susanto.

Lanjut Marko, dari laporan masyarakat juga bahwa di lokasi pembangunan perumahan relokasi MBR tahap II sering sekali terlihat orang keluar masuk pada siang dan malam hari ke lokasi tersebut. "Dikhawatirkan lokasi yang belum berpenghuni tersebut, diduga dijadikan tempat yang tidak benar. Seperti memakai narkoba, dan mesum," jelas Marko.

Diketahui, perumahan relokasi MBR II yang berjumlah 22 unit terdapat 4 unit rumah yang ditemukan untuk tempat memakai sabu-sabu. Dmana ditemukan dilokasi tersebut barang bukti untuk memakai narkoba.

"Ya, setelah mendapat laporan dan kroscek ke lokasi, akan kita tindaklanjuti. Dan harapan warga sekitar agar rumah ini terisi, supaya aman, kita akan melaporkan ke pimpinan," tambah Marko.

Sementara itu Fatimah warga Sekayu yang tinggal di perumahan MBR tahap 1 berharap agar segera rumah MBR tahap II tersebut segera ditempati.

"Kami tidak tau pak kalau perumahan dijadikan ajang pesta nyabu oleh orang. Kita berharap fasilitas negara ini segera ditempati agar tidak sepi, tidak ada lagi tempat untuk memakai narkoba, dan juga kerawanan yang lain," harapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: