Angka Stunting Masih Tinggi, Wawako Palembang Minta Tiap Kecamatan Perhatikan Warga Kurang Gizi

Angka Stunting Masih Tinggi, Wawako Palembang Minta Tiap Kecamatan Perhatikan Warga Kurang Gizi

Wawako Fitri Memberikan Makanan Pada Ibu dan Anak Saat Sosialisasi Penurunan Stunting, Rabu, 24 Agustus 2022. -Palpos.id-

PALEMBANG, PALPOS.ID - Wakil Walikota (Wawako) Palembang, Fitrianti Agustinda, menghadiri Sosialisasi Penurunan, Pencegahan Stunting, dan Pemberian Makanan Tambahan Beresiko Stunting.

Kegiatan tersebut berlangsung di Kantor Camat Bukit Kecil Palembang, Rabu, 24 Agustus 2022.

Dalam hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang, terus berupaya untuk melakukan angka penurunan stunting.

Salah satu cara yang dilakukan yakni dengan membuat tim penggerak percepatan penurunan stunting se-Kota Palembang.

BACA JUGA:Kurniawan Tegaskan Komitmen Tekan Angka Stunting

Wawako Fitri yang juga sekaligus tim penggerak stunting Kota Palembang menuturkan, jika angka gizi buruk terhadap ibu hamil untuk saat ini sangat mengkhawatirkan.

“Saat ini angka gizi buruk terhadap ibu hamil sangat mengkhwatirkan jika tidak diambil tindakan cepat dari Pemerintah setempat,” ujarnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, jika dari kecamatan setempat harus melakukan jemput bola serta pendataan.

“Nah maka dari itu langkah awal yang harus ditindaklanjuti yaitu peranserta kecamatan setempat untuk melakukan jemput bola. Serta pendataan dari tim yang dibentuk se-kecamatan kota Palembang,” jelasnya.

BACA JUGA:Cegah Stunting, Diskanak OKUT Kampanyekan Gemarikan

Berdasarkan data dari Dinas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Sumsel, angka stunting yang terjadi di Palembang telah mencapai 2300.

“Kalau berdasarkan pantauan di kecamatan Bukit kecil, ternyata di sini juga menjadi perhatian kami,” terangnya.

‘’Harus lebih waspada karena takutnya akan ada angka stunting tambahan jika kita tidak bergerak dengan cepat, khususnya ibu-ibu hamil yang beresiko stunting,” imbuhnya.

Masih dikatakan Fitri, tidak hanya masalah ibu hamil, tetapi juga balita yang membutuhkan makanan tambahan menjadi salah satu perhatian pemkot.

BACA JUGA:Perkuat Komitmen Cegah dan Turunkan Stunting

"Tadi kita memberikan makanan tambahan kepada 40 orang yang terdiri ibu hamil dan balita di kecamatan bukit kecil,” katanya.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, jika masih banyak orang tua yang kurang dalam pemenuhan gizi untuk anaknya.

“Selain itu juga masih ada ketidak tahuan orang tua dalam mengurus anaknya dalam pemenuhan gizi makanan untuk anaknya, terutama sekali saat ibu itu hamil  dan selesai melahirka,” lanjutnya.

Wawako berharap, agar masalah ini tidak hanya dikerjakan oleh satu orang saja. Akan tetapi, harus ada kerja sama tentunya.

BACA JUGA:Stunting Dapat Dicegah Sedini Mungkin

“Maka dari itu saya sangat mengharapkan kerjasama dari kecamatan, kelurahan serta tim penggerak PKK dan para kader percepatan penurunan angka stuting," tukasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: