7 Larangan Polri Pamer Kemewahan, Najwa Shihab Bungkam 'Sentilan' Nikita Mirzani
Najwa Shihab memberikan dukungan untuk Ridwan Kamil dan Atalia. Foto : Instagram/@najwashihab.----
6. Pimpinan kasatwil, perwira dapat memberikan contoh perilaku dan sikap yang baik, tidak memperlihatkan gaya hidup yang hedonis, terutama Bhayangkari dan keluarga besar Polri.
7. Dikenai sanksi yang tegas bagi anggota Polri yang melanggar
Sebelumnya, artis Nikita Mirzani sempat menyinggung presenter Najwa Shihab.
Wanita biasa disapa Nyai itu heran kenapa Najwa Shihab lebih sibuk mengurus pakaian branded anggota polisi.
Nikita Mirzani juga menganggap Najwa Shihab lebih menggebu-gebu urus kasus Sambo di banding kasus lainnya.
Padahal menurut Nikita, kasus Sambo kini sudah ditangani polisi.
Kemudian artis fenomenal itu juga menyarankan agar Najwa Shihab lebih baik urus kasus dugaan korupsi, karena itu sangat merugikan rakyat.
Padahal menurut Nikita, kasus Sambo kini sudah ditangani polisi.
Kemudian artis fenomenal itu juga menyarankan agar Najwa Shihab lebih baik urus kasus dugaan korupsi, karena itu sangat merugikan rakyat.
Nikita Mirzani awalnya unggah video acara 'Mata Najwa' bahas anggaran Pemprov DKI Jakarta pada tahun 2019 lalu, Minggu 19 September 2022.
Turut hadir dalam acara tersebut anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PDIP, Ima Mahdian.
Nikita Mirzani juga terlihat menulis daftar anggaran janggal temuan Ima Mahdiah.
Dimana Mata najwa. Mata nya cuma ngurusin polisi Pke baju branded sama jam tangan plus sambo aja menggebu2. Giliran bahas kasus anis ga menggebu2," tegas Nikita.
"Sambo mau Digiling kek hukum mati kek bukan urusan mba najwa. Kasus nya jg lagi Di urusin sama kepolisian, Tapi kasus penyalah gunaan anggaran ini lbh penting krn menyangkut uang rakyat Indonesia, yang Mungkin sebagian uang yang Di salah gunakan adalah uang dari netizen yang bayar pajak yg belaiin mba najwa." sambungnya.
Menurut Nikita, lebih baik Najwa Shihab urus kasus tesebut.
"Tuh klo mau speak up kasus begini mba najwa. Yg jelas2 ngerugiin negara," ujarnya.
"Pesan dari saya : Orang pinter sama so pinter itu harus bisa bedain, kalau pinter ngomong agar terlihat pinter gampang, ga perlu sekolah tinggi untuk jadi berani dan selalu berkata bener.
Tapi untuk di dengar orang emang perlu kelas, kelas kadrun sama kelas aset negara beda," ujar Nikita.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: disway.id