Terkait Rencana Pemasangan Lift di Jembatan Ampera, Ini Kata TACB, DPRD Sumsel dan Budayawan

“Biarlah jembatan ampera itu tampil apa adanya sebagai ikon Kota Palembang jadi kebijakan ini dianggap menyimpang dari kebijakan pemerintah,” tandasnya.  

Setali tiga uang dikatakan anggota DPRD Sumsel, Antoni Yuzhar. Menurutnya, bila melihat dari azas manfaat sebaiknya mega proyek Rp 27 miliar untuk pembangunan lift dievaluasi.

“Kalau aku nilai azas manfaat dari proyek itu masih sangat minim. Oleh sebab itu, proyek ini terindikasi akan mubazir," ujar Antoni, Senin (14/11).

BACA JUGA:Warga Antusias Saksikan Lomba Bidar, Pelataran BKB dan Jembatan Ampera jadi Lautan Manusia

Karena untuk operasional tower lanjut Antoni, dibutuhkan biaya yang lumayan besar, baik untuk petugas maupun listriknya. Maka besar kemungkinan, untuk naik tower akan dikenakan biaya. 

"Apabila ada biayanya, maka tower itu hanya akan ramai saat awal operasi. Setelahnya akan sepi dan menjadi proyek mubazir," katanya  Daripada jadi proyek mubazir, politisi PKB ini menyarankan agar anggaran Rp 27 miliar itu dialihkan ke proyek lain, seperti perbaikan jalan rusak, perbaikan lampu jalan atau hal-hal lain habg lebih bermanfaat bagi masyarakat banyak. (tia/r)

Sumber: