Satgas Pangan Polda Sumsel Pastikan Stok Gula Aman, Ini Jumlahnya...

Satgas Pangan Polda Sumsel Pastikan Stok Gula Aman, Ini Jumlahnya...

Tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Sumsel, saat kunjungan ke PT Pemula Sakti Manis (PSM) yang ada di Desa Pulau Semambu KM-24, Indralaya, Ogan Ilir (OI), Jumat 02 Desember 2022.-Abdus Salam/Palpos.id-Humas Polda Sumsel

PALEMBANG, PALPOS.ID - Hasil zoom meeting dengan Satgas Pangan Direktorat Tipideksus Mabes Polri beberapa waktu lalu, langsung ditindaklanjuti Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Sumsel dipimpin Panit 2 Subdit 1 Indagsi, Iptu Anita H.

Mereka melaksanakan kunjungan ke PT Pemula Sakti Manis (PSM) yang ada di Desa Pulau Semambu KM-24, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Jumat 02 Desember 2022.

Kedatangan tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Sumsel ini tak lain guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan gula jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dalam kunjungan tersebut, tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Sumsel diterima oleh Kepala Gudang PT PSM, Syain.

BACA JUGA:Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Sumsel Jaga Kestabilan Harga Pangan

Kepada tim Satgas, Syain memastikan stok gula yang ada di gula di gudang saat ini sebanyak 40 ribu ton.

"Dengan jumlah stok ini tak hanya untuk kebutuhan Sumsel sebanyak 10 ribu, tapi juga bisa mencukupi untuk wilayah Sumbagsel," sebut Syain, Jumat 02 Desember 2022.

Menurut Syain, sebetulnya gudang PT PSM mampu menampung hingga 60 ribu ton. Dengan pabriknya berada di wilayah Lampung, persisnya di perkebunan tebu seluas 14 ribu hektare di Kabupaten Way Kanan.

Sementara itu, Panit 2 Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Sumsel, Iptu Anita menyebut hasil kunjungan ke PT PSM stok gula khususnya untuk Sumsel jelang Nataru dalam keadaan aman.

BACA JUGA:Kasus Penembakan Sopir Truk di Sungai Ceper, Kapolda Sumsel Turunkan Tim Khusus...

"Kami melakukan tugas monitoring dengan melihat secara langsung kondisi gudang penyimpang. Salah satunya ke gudang PT PSM.

Kami imbau juga kepada masyarakat untuk dapat menginformasikan perihal adanya dugaan penyimpangan dan kelangkaan bahan pangan salah satunya gula," ucapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: