Kabar Gembira ! Bansos PIP Kemenag OKI 2023 Cair Bulan Maret Ini

Kabar Gembira ! Bansos PIP Kemenag OKI 2023  Cair Bulan Maret Ini

Kantor Kementrian Agama Ogan Komering Ilir-FOTO : DIANSYAH-PALPOS.ID

KAYUAGUNG, PAPLPOS.ID - Bantuan sosial atau bansos Program Indonesia Pintar atau PIP Kementrian Agama Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2023 akan cair pada bulan Maret.

BACA JUGA:23 Tempat Kuliah Gratis dan Dijamin Langsung Kerja, Nomor 9 Bergaji Gede

Kasi Pendidikan Madrasah, H Syamsul Bahri SAg MM melalui Staf Operator palpos.disway.id/listtag/67170/pip">PIP Tingkat Kabupaten, Mardani mengatakan, kemungkinan untuk palpos.disway.id/listtag/67170/pip">PIP tahun 2023 tahap I akan cair pada bulan Maret mendatang.

"Kalau yang sudah-sudah seperti itu. Di mana PIP tahun 2023 di bulan Januari ini belum ada, tetapi yang di bulan Januari ini masih perampungan PIP tahap 3 tahun 2022 kemarin," ungkapnya kepada PALPOS.ID, Jumat, 13 Januari 2023.

BACA JUGA:Pantas Jadi Rebutan, Ternyata Segini Gaji PNS Pemerintah Kota Palembang...

Ia menambahkan, pencairan PIP Kemenag OKI tahun 2023 ada tiga tahap. Di mana menurutnya, tahap pertama paling lambat bulan Maret. 

Lalu, tahap kedua kemungkinan di bulan Juli atau Agustus, dan tahap ketiga bulan September atau Oktober.

BACA JUGA:Mau Tau Berapa Gaji dan Tunjangan PNS di Sumatera Selatan ? Ini Rinciannya

"Untuk PIP yang diterima siswa Madrasah Ibtidaiyah atau Mi yakni Rp 225 ribu. Lalu, PIP Madrasah Tsanawiyah atau MTS ialah Rp 750 ribu, dan PIP Madrasah Aliyah atau MA Rp 1 juta," ujarnya.

Dikatakannya lagi, tujuan penyaluran PIP ini sebenarnya untuk siswa yang kurang mampu. Dengan adanya PIP, diharapkan siswa bisa belajar lebih baik.

BACA JUGA:Gaji PNS Naik ? Intip Rincian Gaji PNS Berdasarkan Golongan

"Untuk syarat, data penerima itu otomatis ada pada aplikasi EMIS (Education Managemen Information System) Madrasah. EMIS itu ialah bank data dari sebuah madrasah," tuturnya.

Masih kata Mardani, setelah dari EMIS, siswa akan divalidasi kelayakannya di aplikasi PIP Madrasah masing-masing. 

"Kalau sudah valid, maka di level kabupaten akan diteruskan ke level provinsi. Nanti kita buat berita acara misalnya ada 100 orang penerima," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: