6 Opsi Usulan Provinsi Daerah Otonomi Baru Pemekaran Provinsi Jawa Barat Termasuk Gabung DKI Jakarta

6 Opsi Usulan Provinsi Daerah Otonomi Baru Pemekaran Provinsi Jawa Barat Termasuk Gabung DKI Jakarta

Ada 6 opsi usulan pembentukan provinsi baru atau daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Jawa Barat, termasuk ada kabupaten gabung Provinsi DKI Jakarta.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

BANDUNG, PALPOS.ID – Wacana dan usulan pemekaran wilayah terus bergulir disejumlah daerah di Indonesia ini.

Untuk di Provinsi Jawa Barat atau Jabar tercatat ada 12 kabupaten wacanakan bentuk daerah otonomi baru atau DOB.

Bahkan, ada 6 opsi usulan provinsi daerah otonomi baru pemekaran Provinsi Jawa Barat termasuk gabung DKI Jakarta.

Usulan pembentukan provinsi baru di Jawa Barat ini terus mencuat meskipun moratorium DOB belum dicabut Pemerintah Pusat.

BACA JUGA:Wacana Bentuk Daerah Otonomi Baru Kota Kadipaten Pemekaran Kabupaten Majalengka Provinsi Jawa Barat

BACA JUGA:Ini 6 Objek Wisata Menarik di Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, Salahsatunya Pantai Cipatujah

Pemekaran wilayah di Jawa Barat ini sangat realistis. Disamping pemerataan pembangunan, juga untuk percepat rentang kendali pelayanan birokrasi.

Diketahui Provinsi Jawa Barat ini memiliki luas wilayah 37.040 kilometer persegi. Namun hanya memiliki 27 daerah atau 18 kabupaten dan 9 kota.

Artinya, dari segi wilayah atau daerah, Provinsi Jawa Barat kalah dengan Provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah. 

Bahkan kalah dengan Provinsi Sumatera Utara atau Sumut yang memiliki 33 wilayah yakni 25 kabupaten dan 8 kota.

BACA JUGA:Inilah 4 Mall Mewah di Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, Bisa untuk Wisata dan Hiburan...

BACA JUGA:Dirut Pertamina Nicke Widyawati Orang Kaya Asal Kabupaten Tasikmalaya Provinsi Jawa Barat, Ini Profilnya...

Dimana, Provinsi Jawa Timur atau Jatim memiliki 38 wilayah yakni terdiri dari 29 kabupaten dan 9 kota. 

Kemudian Provinsi Jawa Tengah atau Jateng memiliki 35 daerah terdiri dari 29 kabupaten dan 6 kota.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: