10 Ritual dan Tradisi Unik Masyarakat Karo di Calon Provinsi Toba Raya, Nomor 1 Mirip di Bali
Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Pembentukan Lima Provinsi Otonomi Baru Antara Aspirasi dan Tantangan.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Pesta Semangat Gembira adalah acara tahunan di Kabupaten Karo yang merayakan hasil panen yang melimpah.
Dalam pesta ini, masyarakat berpakaian indah, menari, dan menyanyi di bawah bulan purnama, menciptakan suasana magis yang menggugah semangat kehidupan.
Ritual Naik Deleng dilakukan oleh masyarakat setempat sebagai ungkapan syukur atas hasil panen kopi.
Para petani naik ke perkebunan kopi mereka dengan memakai selendang khas "deleng" untuk melakukan ritual dan memohon berkah bagi tanaman mereka.
Pernikahan adat Karo memiliki serangkaian upacara dan ritual yang sarat dengan nilai-nilai tradisional.
Upacara meliputi "marakna", "kebata" dan "bangso batak", serta banyak ritual lainnya yang berhubungan dengan pemberkatan dan penghormatan leluhur.
Gendang Karo adalah tradisi lisan berupa cerita-cerita dan nyanyian yang diwariskan secara turun-temurun oleh para leluhur.
Cerita-cerita ini mengandung pelajaran moral, sejarah, dan kearifan lokal masyarakat Karo.
Ritual ini adalah cara tradisional untuk menyembuhkan penyakit dengan menggunakan daun-daunan dan ramuan alami.
Ritual ini mencerminkan kepercayaan masyarakat Karo terhadap kekuatan alam dan pengobatan tradisional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: