SUV Ganteng dan Macho Ini 'Pemain Baru' : Bikin Panik Honda CR-V dan Suzuki Grand Vitara !
--
Saat ini memang hanya memiliki opsi mesin ICE saja.
Namun, tahun depan JAECOO 7 akan mendapatkan opsi PHEV, dan disusul versi BEV di tahun 2025.
Opsi mesin ICE-nya adalah mesin 1.500cc Turbo yang nampaknya sama dengan Chery Tiggo 7 Pro yang ada di Indonesia.
Sedangkan versi PHEV-nya akan menggunakan teknologi hybrid generasi ketiga Chery yang diperkenalkan di ajang yang sama.
Versi plug-in hybrid-nya memanfaatkan meisn 1.500cc T-GDI Turbo dengan sistem deep miller cycle yang dipasangkan dengan transmisi Dedicated Hybrid Transmission (DHT).
Chery mengklaim bahwa teknologi PHEV di JAECOO 7 memiliki range EV Only di angka 100 kilometer.
Jadi, kalau menggunakan mobil ini untuk bekerja dan jarak kantor kurang dari 100 kilometer, maka bisa berkendara dengan mode listrik.
Sedangkan mesin 1.500cc Turbonya diklaim memiliki konsumsi BBM 4,9 liter per 100 kilometer alias 1:20,4.
Lantas, berapa besar baterainya? Dalam presentasi di O&J Conference, ada 2 opsi baterai yang dimunculkan untuk versi PHEV.
Pertama adalah 20,3 kWh dan yang kedua adalah 30+ kWh.
Dan terakhir, untuk versi BEV, JAECOO 7 akan mendapatkan baterai berkapasitas 70+ kWh yang tentunya lebih besar dari OMODA 5 e-QUA.
2. Fitur Out Of The Box JAECOO 7
Untuk urusan fitur, JAECOO 7 akan dibekali sejumlah fitur yang terbilang unik dan menarik.
JAECOO 7 memiliki 7 driving mode yang dibuat sesuai dengan karakter jalan yang berbeda.
Ke-7 driving mode tersebut adalah City, Suburb, Highway, Snowfield, Muddy Ground, Sand, dan Wildness.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: