Mengapa Nissan Tunda Penjualan Serena e-POWER di Indonesia? Alasan di Balik Keputusan Strategis

OTOMOTIF,PALPOS.ID-Di tengah dominasi pasar otomotif yang dikuasai oleh SUV, Nissan memperkenalkan generasi terbaru dari model Serena, sebuah mobil keluarga yang menawarkan kenyamanan dan inovasi. 

Nissan Serena generasi keenam hadir sebagai jawaban atas kebutuhan pengangkut keluarga yang mencari ruang yang lapang, tetapi tetap ingin merasakan kenyamanan dan teknologi terkini.

Peluncuran ini menjadi sorotan utama di Jepang pada tanggal 28 November 2022.

Salah satu inovasi utama yang diperkenalkan pada Nissan Serena 2023 adalah teknologi ProPilot 2.0 yang memungkinkan mobil ini untuk melakukan perjalanan sendiri, memberikan pengalaman berkendara yang lebih aman dan nyaman. 

Peluncuran model bensin dijadwalkan pada musim dingin ini, sementara model e-POWER akan menyusul pada musim semi tahun depan.

Generasi terbaru Nissan Serena ini tidak hanya menampilkan desain yang diperbarui secara menyeluruh tetapi juga membawa inovasi dalam hal mesin dan teknologi.

Sistem e-POWER generasi kedua dengan mesin 1,4 L  sepenuhnya baru memberikan akselerasi lebih bertenaga dan lebih senyap, dengan tingkat kebisingan mesin yang lebih rendah.

Salah satu fitur unggulan Nissan Serena adalah sistem bantuan pengemudi ProPilot 2.0, yang hadir di varian e-Power Luxion tertinggi.

Sistem ini memungkinkan pengendaraan lepas tangan pada jalan raya dengan kecepatan di atas 40 km/jam, membawa kenyamanan dan keamanan ekstra dalam perjalanan jauh.

Fitur ProPILOT Park juga turut diperkenalkan, yang dapat mencatat dan mengenali garis ruang parkir, merupakan teknologi pertama kalinya diaplikasikan pada kendaraan Nissan.

BACA JUGA:Nissan Patrol Generasi 2024 Mulai Tebar Pesona: Penampilan Lebih Garang dan Berotot, Tenaga Trengginas !

BACA JUGA:Keunggulan dan Berapa Harganya SUV Nissan Terbaru, Pesaing Berat Pajero Sport dan New Fortuner 2024 ?

Nissan Serena 2023 juga menjadi yang pertama dengan teknologi manajemen energi yang mengontrol kapan mesin hidup dan mati, sesuai dengan kecepatan kendaraan, kondisi lalu lintas, dan sistem navigasi. 

Fitur ini tidak hanya meningkatkan efisiensi bahan bakar tetapi juga mengurangi jejak lingkungan.

Sumber: