Konflik Genosida, Warnai Alur Cerita Anime One Piece yang Bikin Orang Dewasa Greget Nonton

Konflik Genosida, Warnai Alur Cerita Anime One Piece yang Bikin Orang Dewasa Greget Nonton

Konflik Genosida pada Pulau Ohara dalam dunia anime One Piece.-Foto : Tangkapan Layar Anime One Piece.-

Dimana Robin, rekan sekaligus Arkeolog dalam kelompok Bajak Laut Topi Jerami mengingat kembali kenangan pulau kelahirannya dihancurkan olah para angkatan laut.

Angkatan laut yang tunduk terhadap pemerintahan dunia atau World Goverment mengeluarkan Buster Call yaitu kekuatan yang disiapkan untuk menghancurkan suatu pulau atau negara sekali serang.

BACA JUGA:Gayanya Seperti Bruce Lee Dunia Nyata, Inilah Cerita Chou, Hero Mobile Legend Sang Pewaris Kung Fu Asia Kuno

BACA JUGA:6 Fakta Mencengangkan, Ternyata Bogor Kota dengan Petir Terbanyak di Dunia, Rekor 700 Ribu Petir per Tahun!

Pulau yang menjadi tanah kelahiran Robin tersebut bernama Ohara.

Dimana dalam pulau ini terdapat banyak ilmuan yang bisa membaca huruf kuno pada sebuah batu berbentuk kubus.

Batu-batu tersebut berisikan catatan tentang sejarah dunia.

Bahkan diantara batu-batu itu terdapat empat batu berwarna merah yang dapat mengantarkan seseorang ke pulau terkhir untuk menjadi Raja Bajak Laut yaitu Laugh Tale.

BACA JUGA:Bunga Bangkai Kembali Mekar Dipengujung Tahun, Ditemukan Warga di Kawasan TNKS Bukit Sulap

BACA JUGA:Bermusuhan dengan Great Dragon, Inilah Cerita Yu Zhong Sang Naga Hitam Mobile Legend

Selain terdapat one piece, siapa yang sampai pada pulau tersebut akan mengetahui rahasia tentang abad kekosongan.

Karena hal inilah, pemerintah dunia yang kemungkinan terlibat dalam abad kekosongan tidak ingin ada yang tahu bahkan mempelajari sejarah.

Termasuk membaca huruf-huruf kuno pada batu-batu berbentuk kubus tersebut.

Itulah mengapa, Pulau Ohara dihancurkan tanpa mengenal belas kasihan.

BACA JUGA:Memiliki Hubungan dengan Great Dragon, Inilah Cerita Zilong, Hero Fighter Lari Tercepat di Mobile Legend

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: