Kabupaten Lahat di Sumatera Selatan Dihadapkan Pilihan Bergabung dengan Provinsi Palapa Selatan atau Sumselbar

Kabupaten Lahat di Sumatera Selatan Dihadapkan Pilihan Bergabung dengan Provinsi Palapa Selatan atau Sumselbar

Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Melampaui Batas DOB Dan Semangat Pembangunan Terus Berkobar.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Pemekaran wilayah Provinsi Sumatera Selatan menjadi empat provinsi baru nampaknya realistis mengingat luas wilayah dan jumlah penduduknya. 

Dengan luas wilayah mencapai 91.592 kilometer persegi dan populasi sekitar 8.657.008 jiwa, pemekaran ini dapat memberikan pelayanan publik yang lebih baik.

Sementara tiga provinsi baru, Musi Raya, OKE, dan Sumselbar, memiliki keunikan dan potensi pembangunan masing-masing, Provinsi Palapa Selatan menjadi sentral dalam wacana pemekaran ini. 

Keputusan akhir masih menunggu hasil kajian mendalam dan partisipasi aktif masyarakat setempat.

BACA JUGA:Provinsi Sumselbar Menjadi Alternatif Pemekaran di Sumatera Selatan: Potret Kesiapan dan Tantangan

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Sumatera Selatan: Muncul 4 Provinsi Daerah Otonomi Baru

Pemekaran Kabupaten Lahat di Sumatera Selatan: Antara Kendali Pelayanan dan Pemerataan Pembangunan.

Pemekaran wilayah administratif, khususnya dari kabupaten/kota hingga provinsi, terus menjadi sorotan meskipun Pemerintah Pusat belum mencabut moratorium daerah otonomi baru (DOB). 

Salah satu contohnya adalah pemekaran Kabupaten Lahat di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). 

Meskipun rentang kendali pelayanan pemerintahan dan pemerataan pembangunan masih menjadi alasan utama, dua kabupaten daerah otonomi baru (DOB) di Kabupaten Lahat, yakni Kabupaten Kikim Area dan Kabupaten Besemah, menjadi sorotan utama.

Kabupaten Kikim Area: Menggagas Pembangunan Baru

Pertama-tama, Kabupaten Kikim Area, hasil pemekaran dari Kabupaten Lahat, menarik perhatian dengan luas wilayah 1.49 ribu kilometer persegi dan jumlah penduduk mencapai 102 ribu jiwa. 

Deklarasi Kabupaten Kikim Area dilakukan pada 16 September 2004, menandai langkah awal menuju pemerintahan sendiri. 

Dengan kelima kecamatan, yaitu Kikim Timur, Kikim Tengah, Kikim Barat, Kikim Selatan, dan Pseksu, Kabupaten ini menjanjikan potensi ekonomi dari sektor batubara, minyak dan gas bumi, serta perkebunan.

Pemimpin yang telah ditunjuk, Drs H Chozali Hanan MM, sebelumnya menjabat sebagai Sekda Kota Prabumulih dan anggota DPRD Lahat setelah pensiun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: