Potret Ekonomi dan Ketenagakerjaan Kalimantan Selatan: Menguak Kekayaan dari Pertanian Hingga Industri

3. Potensi Tambang yang Luas dan Keanekaragaman Sumber Daya

Sektor pertambangan di Kalimantan Selatan memberikan kontribusi besar pada perekonomian, dengan batu bara sebagai komoditas unggulan. 

Namun, keberagaman tambang termasuk minyak bumi, emas, intan, kaloin, marmer, dan batu-batuan memberikan dimensi yang lebih luas pada kontribusi sektor pertambangan terhadap kemakmuran provinsi ini.

4. Ketenagakerjaan: Pertanian sebagai Pilar Utama

Dalam mempertahankan perekonomiannya, sektor pertanian memiliki peran sentral dalam menyerap tenaga kerja. 

Pada bulan Februari 2012, sekitar 38,20 persen tenaga kerja Kalimantan Selatan terlibat dalam sektor pertanian. 

BACA JUGA:Eksplorasi Keunikan dan Kekayaan Budaya Kalimantan Selatan: Menyingkap 8 Fakta Jarang Tersorot

BACA JUGA:Menuju Era Baru: Rencana Pemekaran Wilayah Kalimantan Selatan dan Harapan Masyarakat

Sementara itu, sektor perdagangan menjadi sektor kedua terbesar dalam penyerapan tenaga kerja, mencapai 20,59 persen.

5. Tantangan Sektor Informal dan Upaya Penyelesaiannya

Meskipun kontribusi sektor formal signifikan, lebih dari separuh pekerja di Kalimantan Selatan berada dalam sektor informal pada Februari 2012. 

Mayoritas di antaranya adalah pekerja yang bekerja untuk diri sendiri (19,66 persen), diikuti oleh mereka yang dibantu oleh buruh tidak tetap (18,92 persen) dan pekerja bebas serta pekerja tak dibayar (24,61 persen). 

Penyelesaian masalah ini menjadi fokus penting dalam mencapai kesejahteraan ekonomi yang berkelanjutan.

BACA JUGA:Provinsi Kalimantan Selatan: Mengungkap 8 Fakta Unik yang Jarang Diketahui

BACA JUGA:Pembentukan Dua Kabupaten Baru di Kalimantan Selatan: Menciptakan Keseimbangan Pembangunan

Sumber: