Pj Walikota Palembang Instruksikan Dinsos dan Tim Tagana Bantu Warga Terdampak Banjir

Pj Walikota Palembang Instruksikan Dinsos dan Tim Tagana Bantu Warga Terdampak Banjir

Pj Walikota Instruksikan Dinsos dan Tim Tagana Bantu Warga Terdampak Banjir--kominfo palembang

PALEMBANG, PALPOS.ID - Beberapa rumah di RT 05 dan RT 06, RW 01, Kelurahan 28 Ilir, Kecamatan Ilir Barat II, mengalami genangan air pada Sabtu, 27 Januari 2024

Setelah menerima laporan tersebut, Pj Walikota Ratu Dewa segera menggerakkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, khususnya Dinas Sosial (Dinsos), untuk memberikan bantuan kepada warga.

Diketahui, banjir yang terjadi belakangan ini di beberapa titik di Kota Palembang merupakan dampak dari meluapnya Sungai Musi, yang disertai dengan tingginya curah hujan.

"Dari informasi yang saya terima, ada 15 rumah warga yang terendam air dengan ketinggian mencapai 1 meter di Kelurahan 28 Ilir, oleh karena itu, kita langsung bergerak," ujar Ratu Dewa.

BACA JUGA:Aksi Heroik PHL PUPR Palembang, Selamatkan 2 Anak Nyaris Tenggelam di Sungai Musi, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Kepatuhan Pelayanan Publik Pemkot Palembang Zona Hijau, Nilai Tertinggi dari Ombudsman RI Sumsel

Beliau menyatakan bahwa warga yang rumahnya terdampak banjir mengharapkan bantuan berupa tenda seperti yang dimiliki oleh Tagana agar mereka dapat beristirahat di dalamnya.

"Untuk itu, kita mendukung dengan mengirimkan anggota Tagana dan menyiapkan standby di lokasi," tambahnya.

Ratu Dewa terus mengkomitmenkan diri untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam penanganan bencana banjir.

Pj Walikota yang dikenal dekat dengan masyarakat ini menyampaikan bahwa pihaknya, melalui Dinas Sosial, telah meninjau lokasi dan mendirikan tenda darurat.

BACA JUGA:Layanan BPJS Keliling: Masyarakat Palembang Kini Bisa Akses JKN Tanpa Repot

BACA JUGA:Target Pajak Kota Palembang Naik Rp35 Miliar di 2024: Fokus pada PBB dan BPHTB

"Kita sudah memasang tenda berukuran 6 x 8 dan sekarang menunggu perkembangan kondisi untuk menentukan apakah dibutuhkan mobil dapur umum atau tidak," tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: