Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Batas Wilayah Sambas Calon Otonomi Baru Provinsi Sambas Raya

Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Batas Wilayah Sambas Calon Otonomi Baru Provinsi Sambas Raya

Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Batas Wilayah Sambas Calon Otonomi Baru Provinsi Sambas Raya.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

Meskipun dukungan untuk pemekaran wilayah ini sangat besar, prosesnya tidak lepas dari tantangan. 

Moratorium pembentukan DOB yang masih berlaku menjadi hambatan utama. Namun, Sikteubun dan tim BPPSR terus berjuang untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada Pemerintah Pusat agar moratorium tersebut dapat dicabut.

BACA JUGA:Potensi Calon Otonomi Baru Provinsi Ketapang: Pemekaran Wilayah dan Cadangan Emas di Kalimantan Barat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kalimantan Barat: Rencana Pembentukan Otonomi Baru Pemekaran Kabupaten Sintang

Dukungan dari berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat, pemerintah daerah, dan masyarakat umum, terus mengalir. 

Ketua DPRD Kabupaten Sambas, Kadubun, menyatakan bahwa pihaknya mendukung penuh pembentukan Provinsi Sambas Raya.

Menurutnya, meskipun perjuangan ini tidak mudah, namun dengan dukungan semua pihak, pemekaran ini dapat terwujud.

Pembentukan Provinsi Sambas Raya diharapkan tidak hanya memudahkan distribusi pembangunan tetapi juga membawa perubahan positif dalam pelayanan birokrasi pemerintahan. 

Masyarakat berharap bahwa provinsi baru ini akan membawa pemerataan pembangunan yang lebih baik dan memperkuat kedudukan wilayah Kalimantan Barat di kancah nasional.

Sejarah dan Perkembangan Kabupaten Sambas

Kabupaten Sambas memiliki sejarah panjang yang kaya dengan berbagai peristiwa penting. 

Terletak di bagian utara Kalimantan Barat, Sambas telah lama menjadi pusat perdagangan dan kebudayaan. 

Sejarah Kesultanan Sambas yang terkenal menjadi bagian penting dari identitas daerah ini. 

Kesultanan Sambas didirikan pada abad ke-15 dan telah memainkan peran penting dalam penyebaran agama Islam serta budaya Melayu di Kalimantan Barat.

Perkembangan Kabupaten Sambas terus berlanjut hingga era modern, dengan pembangunan infrastruktur dan peningkatan sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: