Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Menggali Potensi dan Peluang Pembangunan di 'Kota Melayu Deli'

Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Menggali Potensi dan Peluang Pembangunan di 'Kota Melayu Deli'

Pemekaran Wilayah Sumatera Utara: Menggali Potensi dan Peluang Pembangunan di 'Kota Melayu Deli'.-Palpos.id-Foto : Tangkapan layar Youtube @kQ guwatalk

Kabupaten ini dikenal dengan julukan "Tanah Karo Simalem" dan menawarkan iklim sejuk dengan suhu berkisar antara 16-17 derajat Celsius. 

Kondisi geografis dan iklim ini menjadikan Karo sebagai daerah yang ideal untuk pertanian. 

PDRB Kabupaten Karo mencapai 43702, menempatkannya sebagai kabupaten terkaya di Sumatera Utara.

Kesuburan Tanah dan Potensi Pertanian

Kesuburan tanah di Kabupaten Karo sangat mendukung kegiatan pertanian. 

Pengalihan lahan pertanian di daerah ini tidak terjadi secara signifikan, sehingga kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pertanian tetap terjaga dan bahkan dapat ditingkatkan. 

Produksi hortikultura dari Kabupaten Karo telah masuk pasar Malaysia dan Singapura sejak awal tahun 1950-an. 

Ekspor ini menguntungkan masyarakat Karo dan menambah devisa negara.

Ekspor Pertanian ke Malaysia dan Singapura

Tak kurang dari 70 eksportir Karo memasok kebutuhan sayur di Malaysia dan Singapura. 

Kehadiran pasar ekspor bagi petani membuka peluang untuk meraih pasar yang lebih luas. 

Secara geografis, Kabupaten Karo berada dekat dengan Singapura dan Malaysia, sehingga mempermudah akses ekspor. 

Pada tahun 2009, sektor pertanian memberi kontribusi sebesar 60,46 persen terhadap PDRB Kabupaten Karo.

Peningkatan Ekspor Pertanian

Besarnya produksi pertanian memberikan peluang bagi Kabupaten Karo untuk terus meningkatkan ekspor hasil pertanian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: