Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Muncul Usulan Pembentukan Dua Kabupaten Daerah Otonomi Baru
Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Muncul Usulan Pembentukan Dua Kabupaten Daerah Otonomi Baru.-Palpos.id-Foto : Tangkapan layar Youtube @imanime celebes
Adapun rencana ibukota Kabupaten Luwu Tengah akan berada di Kecamatan Walenrang.
Kecamatan ini dipilih karena letaknya yang strategis dan memiliki infrastruktur yang relatif lebih baik dibandingkan dengan kecamatan lainnya.
Dengan menjadi ibukota kabupaten, diharapkan Walenrang dapat berkembang lebih pesat dan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi serta pemerintahan di Kabupaten Luwu Tengah.
2. Kabupaten Bone Selatan
Sejarah dan Alasan Pemekaran
Usulan pembentukan Kabupaten Bone Selatan juga didorong oleh kebutuhan untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kabupaten Bone, Sulsel.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Pajoge Angkong dan Calon Otonomi Baru Provinsi Bugis Timur
BACA JUGA:Pemekaran Wiayah Sulawesi Selatan: Keindahan Alam Otonomi Baru Kabupaten Bone Permata Pesisir Timur
Kabupaten Bone yang memiliki wilayah yang sangat luas, diharapkan dapat lebih optimal dalam mengelola sumber daya dan memberikan pelayanan jika dibagi menjadi beberapa entitas yang lebih kecil.
Usulan pembentukan Kabupaten Bone Selatan ini merupakan pemekaran Kabupaten Bone Provinsi Sulsel.
Dengan adanya pemekaran, diharapkan akan terjadi percepatan pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pemerataan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut.
Wilayah yang Akan Bergabung
Setidaknya ada enam kecamatan yang sudah siap bergabung dengan Kabupaten Bone Selatan.
Keenam kecamatan tersebut terdiri dari Kecamatan Kahu, Kecamatan Libureng, Kecamatan Salomekko, Kecamatan Bontocani, Kecamatan Patimpeng, dan Kecamatan Kajuara.
Wilayah-wilayah ini memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah, seperti pertanian, perkebunan, dan peternakan, yang dapat dikelola lebih efektif dengan adanya pemekaran.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: