Suzuki Jimny Versi Diesel: Kendaraan Ikonik yang Menaklukkan Medan Eropa

PALPOS.ID-Suzuki Jimny merupakan salah satu kendaraan off-road yang sudah melegenda di Indonesia. Namun, sebagian besar pecinta otomotif di Tanah Air mungkin hanya mengenal varian bensin dari mobil ini.

Jimny Diesel, meskipun tidak terlalu populer di Indonesia, memiliki sejarah yang panjang dan menarik, terutama di Eropa, tempat di mana varian diesel ini berkembang pesat.

Sejarah Jimny Diesel dimulai dari Suzuki Jimny Samurai yang diproduksi oleh Santana Motor, perusahaan otomotif asal Spanyol.

Santana Motor mulai memproduksi Suzuki Jimny Samurai Diesel dengan mesin diesel indirect injection yang dilengkapi dengan turbocharger dari KKK.

BACA JUGA:Mengenal Varian Langka Suzuki Jimny di Indonesia: Dari Samurai hingga Sierra

BACA JUGA:Fortuner 2024 Meluncur di Indonesia: Varian GR Sport Siap Taklukkan Berbagai Medan

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 62 hp dengan torsi maksimal 118 Nm.

Meskipun tidak tergolong sangat bertenaga, mesin ini cukup untuk memberikan performa off-road yang tangguh, terutama dengan bobot Jimny yang relatif ringan.

Jimny Diesel ini dirancang untuk pasar Eropa, di mana permintaan akan kendaraan diesel lebih tinggi karena efisiensi bahan bakarnya.

Pada awal 2000-an, regulasi emisi di Eropa semakin ketat, memaksa Suzuki untuk berinovasi.

BACA JUGA:Bentley Flying Spur Hybrid: Revolusi Grand Tourer dengan Mesin 782 PS

BACA JUGA:MG3 HYBRID+ 2024: Pilihan Ideal bagi Pecinta Mobil Kompak yang Sporty dan Efisien

Pada tahun 2001, Suzuki beralih ke mesin diesel Renault F18 berkapasitas 1.870 cc yang lebih ramah lingkungan.

Mesin ini menggunakan teknologi direct fuel injection, yang memungkinkan peningkatan performa.

Sumber: