Pemekaran Wilayah Aceh: Usulan Pembentukan Provinsi Samudra Pase untuk Pengembangan Sektor Agribisnis

Pemekaran Wilayah Aceh: Usulan Pembentukan Provinsi Samudra Pase untuk Pengembangan Sektor Agribisnis.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Aceh: Usulan Pembentukan Provinsi Samudra Pase untuk Pengembangan Sektor Agribisnis.
Usulan pembentukan Provinsi Samudra Pase menjadi salah satu isu strategis dalam agenda pemekaran wilayah di Aceh.
Provinsi ini direncanakan mencakup wilayah timur Aceh, yakni Kota Lhokseumawe, Kota Langsa, Kabupaten Bireuen, Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Aceh Timur, dan Kabupaten Aceh Tamiang.
Dengan luas wilayah mencapai 13.824 kilometer persegi dan populasi sekitar 1,5 juta jiwa, provinsi ini diharapkan menjadi motor penggerak pembangunan di kawasan timur Aceh, terutama di sektor agribisnis.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Calon Provinsi ABAS dan Peluang Pengembangan Pariwisata Bahari
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Calon Provinsi ALA dengan Kekayaan Alam Melimpah Terutama Perkebunan
Kota Lhokseumawe, yang selama ini dikenal sebagai pusat industri gas alam terbesar di Aceh, diusulkan menjadi ibu kota Provinsi Samudra Pase.
Kota ini memiliki infrastruktur yang cukup memadai, termasuk pelabuhan, jalan utama, dan akses komunikasi yang mendukung aktivitas ekonomi.
Selain itu, Lhokseumawe telah lama menjadi pusat perdagangan dan distribusi hasil agribisnis di wilayah sekitarnya.
Wilayah ini memiliki potensi ekonomi yang sangat besar di sektor agribisnis.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Aceh: Usulan Pembentukan 3 Provinsi Baru Buat NAD Pecah Jadi 4 Daerah Otonomi Baru
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sulawesi Selatan: Potensi dan Tantangan Pembentukan Provinsi Tana Toraja
Tanaman kelapa sawit, karet, dan padi menjadi komoditas unggulan yang mendominasi sektor pertanian di wilayah tersebut.
Kabupaten Aceh Utara, misalnya, dikenal sebagai salah satu penghasil kelapa sawit terbesar di Aceh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: