Senyum Warga dan Pengguna Jalan Nangka Lintas Kembali Merekah, Ini Penyebabnya!

Senyum Warga dan Pengguna Jalan Nangka Lintas Kembali Merekah, Ini Penyebabnya!

Setelah tiga bulan menunggu, akhirnya lampu penerangan jalan di Kelurahan Ponorogo dan Batu Urip Permai kembali menyala-foto:dokumen palpos-

PALPOS.ID - Akhirnya warga Jalan Nangka Lintas di Kelurahan Ponorogo dan Kelurahan Batu Urip Permai bisa tersenyum lebar.  

Kamis 6 Februari 2025, lampu penerangan jalan yang sempat dikeluhkan warga tak kunjung diperbaiki, kini sudah diganti baru oleh petugas.

Mengetahui lampu penerangan jalan di lingkungan mereka sudah di ganti baru, warga serta pengguna jalan dilokasi itu bisa tersenyum karena dapat kembali menikmati penerangan jalan di lokasi tersebut.  

"Alhamdulillah, sekarang lampunya sudah diganti baru, ini memang yang kita harapkan agar bukan hanya warga tapi pengguna jalan disini juga sudah tidak perlu khawatir melintas di jalan ini," ungkap Hamid, warga RT 04 Kelurahan Batu Urip Permai, Kecamatan Lubuklinggau Utara II. 

BACA JUGA:5 Bocah SD di Lubuklinggau Diduga Dilecehkan Kakek Uzur

BACA JUGA:Polres Lubuklinggau Ikut Turun Pantau LPG 3 kg, Begini Harapan Warga !

Atas perhatian dan kinerja dari instansi terkait, dikatakan Hamid, dirinya mewakili warga mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kota Lubuklinggau khususnya instansi terkait yang bertanggungjawab langsung terhadap pemeliharaan penerangan lampu jalan. 

Senada dikatakan Ahirul warga yang sama. "Terimakasih lampunya sudah diganti, semoga lelah petugas yang mengganti lampu jalan ini juga menjadi ladang amal bagi mereka," katanya.

Menurut Ahirul, penerangan jalan ini tentu sangat dibutuhkan warga.

Terlebih sebentar lagi memasuki bulan puasa dan aktivitas warga di jalan menuju masjid dipastikan meningkat. 

BACA JUGA:Lampu Jalan Tak Kunjung Diperbaiki Warga Minta Perhatian Serius Pemkot Lubuklinggau

BACA JUGA:Harga Masih Tinggi : LPG 3 kg Sudah Kembali Beredar Dipasaran, Begini Respon Emak-Emak !

"Warga mau pergi dan pulang melaksanakan ibadah tarawih, tentu membutuhkan penerangan yang cukup, jika hanya mengandalkan cahaya dari lampu teras rumah warga tidaklah cukup apa lagi disini masih banyak lahan kosong," kata Ahirul.

Dengan penerangan lampu jalan, tambahnya, tentu warga yang pergi dan pulang melaksanakan ibadah tarawih tidak perlu was-was di jalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: