Jembatan Enim II Terancam Ambruk, BBPJN Sumsel Evaluasi Angkutan Tonase Besar

Jembatan Enim II Terancam Ambruk, BBPJN Sumsel Evaluasi Angkutan Tonase Besar

PATAH : Dua besi gelagar Jembatan Enim II patah akibat beban kendaraan angkutan batubara over load melintas.-foto:dokumen palpos-

Dijelaskannya, bahwa jembatan itu bangun dapat bertahan sampai  50 tahun tetapi dalam 50 tahun itu tidak dibiarkan begitu saja dan ada dipemeliharaan secara terus menerus.

Artinya, perbaikan pasti ada. "Kalau mau di upgrade ada standar desain jembatan diantaranya padatnya kendaraan yang melintas di jalan Nasional itu berpengaruh juga" jelasnya.

BACA JUGA:Musnahkan BB Narkoba, Kejari Muara Enim Selamatkan 15 Ribu Jiwa

BACA JUGA:Terlibat Kasus Korupsi APBDes Rp1,2 Miliar, Kejari Muara Enim Tetapkan Tersangka Baru

Sementara itu, Plt Kepala Dinas PUPR Muara Enim Suherman, mengatakan Balai Besar Jalan dan Jembatan telah melakukan pengecekan kondisi dan kapasitas jembatan. Setelah dilakukan pengecekan nanti pihak Balai Besar Jalan dan Jembatan dapat melakukan  langkah-langkah perbaikan.

"Proses perbaikan itu membutuhkan waktu butuh kerjasama dengan Dinas Perhubungan dan Satlantas untuk menginformasikan himbauan kepada masyarakat  kemampuan kendaraan yang melintas di jembatan tersebut," ujarnya.

Terkait teknis perbaikan Balai Besar Jalan dan Jembatan dalam beberapa waktu kedepan meminta tim kajian khusus teknis untuk dilakukan perbaikan Jembatan Enim tersebut. 

Lanjut Suherman, untuk antisipasi sementara pihaknya sudah melapor ke Seketaris Daerah Ir Yulius MSi, untuk mengundang transportir angkutan batubara.

"Besok (Kamis, red) di rapatkan di pimpin langsung oleh Sekda, mungkin pembahasan salah satunya pengaturan pembatasan melintas angkutan batubara di jembatan, pengaturan jarak dan pengaturan beban muatan," terangnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: