Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Provinsi Priangan Timur untuk Atasi Ketimpangan Pembangunan

Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Provinsi Priangan Timur untuk Atasi Ketimpangan Pembangunan

Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Provinsi Priangan Timur untuk Atasi Ketimpangan Pembangunan.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Wacana Pembentukan Provinsi Jakarta Raya Menguat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Muncul 6 Opsi Usulan Pembentukan Provinsi Baru Termasuk Gabung Jakarta

Dengan adanya provinsi baru, perhatian pemerintah daerah dapat lebih fokus dalam membangun kawasan ini.

Aksesibilitas dan Jarak dengan Ibu Kota Jawa Barat

Jarak antara daerah-daerah di Priangan Timur dengan ibu kota Provinsi Jawa Barat, Bandung, cukup jauh. 

Hal ini menyebabkan pelayanan publik dari pemerintah provinsi kurang optimal. 

Dengan pemekaran, masyarakat dapat mengakses layanan pemerintahan lebih cepat dan efisien.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Usulan Pembentukan 3 Calon Provinsi Baru Terus Mencuat

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: 9 Kecamatan Siap Gabung Calon Kabupaten Tasikmalaya Utara

Potensi Ekonomi dan Wisata

Wilayah Priangan Timur memiliki potensi ekonomi yang besar, terutama di sektor pariwisata, pertanian, dan industri kreatif. 

Kabupaten Pangandaran misalnya, merupakan destinasi wisata unggulan dengan pantai dan ekowisata yang menarik. 

Jika menjadi provinsi sendiri, promosi wisata dan investasi dapat lebih ditingkatkan.

Populasi yang Memadai

Total populasi dari tujuh kabupaten/kota yang diusulkan masuk dalam Provinsi Priangan Timur cukup besar, sehingga mampu mendukung keberlanjutan pemerintahan dan perekonomian daerah.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Calon Kabupaten Tasikmalaya Selatan untuk Meningkatkan Pelayanan Publik

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Jawa Barat: Usulan Pembentukan Kabupaten Tasikmalaya Selatan dan Tasikmalaya Utara Menyala

Efektivitas Administrasi dan Pemerintahan

Dengan luas wilayah dan jumlah penduduk yang besar, Provinsi Jawa Barat saat ini menghadapi tantangan dalam efektivitas administrasi pemerintahan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: